Mohon tunggu...
Maria Febri Kristina
Maria Febri Kristina Mohon Tunggu... Penulis - Seorang mahasiswi yang sedang belajar menulis

Seorang mahasiswi yang sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sajak Sore Setelah Turunnya Hujan Siang itu

13 Juli 2016   11:26 Diperbarui: 13 Juli 2016   11:30 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tapi kakek itu tetap tersenyum ramah pada setiap orang yang ia jumpai

Ah sungguh indah dan menarik pemandangan yang kudapati sore itu

Desiran angin semilir sore itu ternyata telah menyibakkan rambutku yang saat itu terurai

Sekaligus memberikanku angin segar padaku

Yang merasa lelah dengan rutinitas harian wajibku

Tak menunggu lama

 Aku pun mulai mengambil kamera yang selalu aku bawa dalam tas ranselku

Untuk mengambil gambar sederhana kakek tua itu yang bagiku sangat menginspirasi

Tak lama, senyumku mengembang seusai mengambil gambar kakek tua itu

Saat itu hari semakin sore

Aku pun memutuskan untuk segera pulang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun