Saat ini, ketika teknologi dan globalisasi semakin mendominasi dunia, banyak dari kita mungkin lupa akan akar dan budaya lokal kita. Namun, pendidikan bahasa daerah adalah salah satu cara untuk memastikan bahwa kita tidak kehilangan identitas budaya kita sendiri. Bagi siswa/pelajar, ini adalah saat yang penting untuk memahami pentingnya pendidikan bahasa daerah.
Bahasa daerah adalah jendela ke dalam budaya lokal. Bahasa kita mengandung pengetahuan tentang tradisi, nilai, dan sejarah kita. Ketika kita belajar bahasa daerah, kita juga belajar tentang cerita-cerita nenek moyang kita, lagu-lagu daerah, dan adat istiadat yang kaya. Hal ini membantu kita menghargai sejarah dan warisan lokal kita. Adat istiadat dan norma-norma budaya dalam pendidikan di koridor bahasa Jawa dapat bervariasi tergantung pada daerah dan lingkungan sekolah.Â
Namun, nilai-nilai tersebut secara umum memainkan peran penting dalam membentuk karakter siswa dan membantu mereka tetap terhubung dengan budaya dan tradisi Jawa yang kaya, misalnya penerapan unggah-ungguh dan undha usuk basa. Siswa diharapkan untuk selalu menerapkan undha usuk basa dalam berbicara dan berinteraksi dengan guru dan sesama siswa. Ini mencakup penggunaan kata-kata sopan, sikap hormat, dan tidak mengganggu kelas, kepatuhan pada otoritas guru.Â
Dalam budaya Jawa, guru dihormati dan dianggap sebagai figur otoritas yang patut dihormati. Siswa diharapkan untuk patuh pada peraturan yang diberlakukan oleh guru dan sekolah.
Pendidikan bahasa daerah memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan lebih baik dalam komunitas kita sendiri. Saat kita tahu bahasa daerah, kita bisa berbicara dengan orang-orang tua kita, mengerti mereka, dan menjaga komunikasi lintas generasi. Ini juga memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat kita. Pendidikan dalam bahasa daerah adalah investasi dalam melestarikan kekayaan budaya dan memperkuat identitas lokal. Ini juga membantu membangun komunikasi yang efektif, pendidikan dasar yang lebih baik, dan pemberdayaan komunitas.Â
Oleh karena itu, menjaga dan mengembangkan bahasa daerah dalam pendidikan adalah langkah yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Memahami Budaya dan Identitas Lokal yakni bahasa daerah adalah salah satu aspek penting dari budaya dan identitas suatu wilayah. Dengan memahami bahasa daerah, seseorang dapat lebih mendalam memahami sejarah, nilai-nilai, tradisi, dan norma-norma budaya lokal. Pendidikan Dasar menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan dasar dapat membantu anak-anak belajar dengan lebih efektif karena mereka berbicara dalam bahasa yang mereka pahami dengan baik.
Selain itu, pendidikan bahasa daerah memiliki manfaat praktis. Saat kita menguasai bahasa daerah, kita bisa memahami tulisan-tulisan lokal, dokumen sejarah, dan informasi penting dalam bahasa tersebut. Ini penting untuk pengembangan ekonomi dan pendidikan lokal. Aksara Jawa merupakan warisan budaya Indonesia yang terus dilestarikan hingga saat ini.Â
Salah satu upaya pelestarian aksara Jawa yakni melalui kurikulum belajar bagi anak-anak jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah atas di Pulau Jawa. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat Indonesia memahami aksara Jawa. Aksara Jawa menjadi bukti munculnya peradaban sebelum adanya bangsa Indonesia. Bagi pelajar, keterampilan menulis aksara Jawa lengkap sangat sulit dikuasai. Mereka lebih menguasai menulis aksara asing daripada aksara Jawa.
Faktor pendukung pentingnya bahasa daerah pada pelajar harus bersinergi antara pendidik dengan siswa, orang tua, lingkungan sekitar sebagai ujung tombak suksesnya Bahasa daerah sendiri.
Pendidikan bahasa daerah adalah langkah konkret dalam melindungi bahasa dari kepunahan. Banyak bahasa daerah di seluruh dunia menghadapi risiko punah karena generasi muda tidak lagi belajar bahasa tersebut. Ketika pelajar belajar bahasa daerah, mereka membantu menjaga bahasa itu tetap hidup.
Dengan demikian, pendidikan bahasa daerah adalah investasi dalam identitas budaya dan warisan kita. Ini membantu menjaga bahasa daerah tetap hidup, memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan lebih baik dalam komunitas kita, dan memperkaya pengetahuan tentang budaya lokal kita. Dalam dunia yang semakin terhubung, ini adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga akar kita tetap kuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H