Mohon tunggu...
Maria Olivia Tita
Maria Olivia Tita Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Memasarkan Produk Lokal di Indonesia untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

27 Oktober 2023   20:54 Diperbarui: 27 Oktober 2023   20:57 914
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Strategi pemasaran yang baik dapat membantu produsen lokal dalam mengakses pasar yang lebih luas. Misalnya, dengan memanfaatkan platform e-commerce atau berpartisipasi dalam pameran dagang, produsen lokal dapat menjangkau konsumen di berbagai wilayah dan meningkatkan penjualan produk mereka. Contoh nyata: Sebuah perusahaan lokal yang memproduksi produk makanan khas daerah bekerja sama dengan platform e-commerce terkemuka untuk memasarkan produk mereka secara online. Melalui kerjasama ini, mereka berhasil menjangkau konsumen di seluruh Indonesia dan bahkan di luar negeri, yang secara signifikan meningkatkan penjualan produk mereka dan daya saing di pasar. 

Strategi pemasaran yang efektif dapat mendorong produsen lokal untuk meningkatkan kualitas produk dan produktivitas mereka. Dengan meningkatkan kualitas produk, produsen lokal dapat memenuhi harapan konsumen dan bersaing dengan produk impor. Sementara itu, peningkatan produktivitas akan membantu produsen lokal dalam menghasilkan produk dengan biaya yang lebih efisien. Contoh nyata: Sebuah perusahaan lokal yang memproduksi peralatan elektronik meningkatkan kualitas produk mereka dengan melakukan riset dan pengembangan yang intensif. Mereka juga melakukan investasi dalam teknologi produksi yang lebih efisien untuk meningkatkan produktivitas. Dengan meningkatnya kualitas dan produktivitas, mereka berhasil meningkatkan daya saing mereka di pasar dan menarik minat konsumen. 

Sebagai contoh, Misalkan sebuah perusahaan lokal di Indonesia menghasilkan dan memasarkan produk makanan olahan tradisional. Mereka ingin menghitung beberapa aspek terkait pemasaran produk mereka.

 Perhitungan untung Kotor:

 Pendapatan per bulan dari penjualan produk kuliner olahan tradisional merupakan Rp 50 juta. Harga pokok penjualan (HPP) per bulan artinya Rp 30 juta.

 laba Kotor = Pendapatan - HPP 

laba Kotor = Rp 50 juta - Rp 30 juta = Rp 20 juta

 Perhitungan Return on Investment (ROI):

 laba bersih per tahun dari penjualan produk merupakan Rp 500 juta. 

Investasi yg sudah dilakukan untuk pemasaran produk artinya Rp 1 miliar.

 ROI = (laba bersih / Investasi) x 100% 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun