Mohon tunggu...
M. Hamse
M. Hamse Mohon Tunggu... Guru - Hobi Menulis

Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Fiksi Mini: Karma

26 Januari 2024   16:38 Diperbarui: 26 Januari 2024   16:42 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

        Sesekali aku memikirkannya. Suasana hatiku memang labil! Kenapa pula aku mengenangnya? Sesuatu yang kutinggal, malah menghantuiku! Apakah ini karma?
       "Harapan palsumu dulu melukai hatinya," kata temanku, Dio.
       "Aku tahu. Bisa jadi kesialanku selama ini karena karma darinya," kataku.
        "Lakukan sesuatu untuk menebusnya," kata Dio lagi.
         "Kisahmu dengan Dewi dijamin sampai ke pelaminan, asalkan kau mendapat maaf dari Desi," lanjut Dio.
         Aku berpikir sejenak. Aku harus menghubunginya lewat telepon, sekedar sampaikan maaf yang tulus.
        "Hubungi sekarang, Van," pinta Dio.
        Aku mengambil ponselku. Menyiapkan batin saat teleponku diterima.
         "Ada apa?" tanya dari seberang.
          "Maafkan aku, Des!  Aku telah menyakitimu. Aku dapat karma sejak kutinggalkan kamu. Aku tahu kamu sakit hati dengan tingkahku. Maafkan aku, biar aku terlepas dari kesialanku," kataku panjang lebar.
         "Kapan ya kita pacaran?" tanyanya.
         Dio menatapku. Aku melihat layar ponsel. Astaga, aku salah nomor. Aku malah menghubungi Dewi.

22 Januari 2024

         

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun