Mohon tunggu...
M. Hamse
M. Hamse Mohon Tunggu... Guru - Hobi Menulis

Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Mati Tanpamu

4 Desember 2023   20:12 Diperbarui: 4 Desember 2023   20:47 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku kalah dalam pertarungan berdarah
Luka-luka bernanah. Aku musnah dalam pertikaian cinta yang dijarah.
"Aku mati tanpamu!" katamu saat itu.
Saat kita menghabiskan waktu bercumbu berdua menikmati waktu di bawah rumpun bambu
"Aku bahagia di dekatmu!" katamu, masih pada saat itu.
Kau peluk aku dan berbisik di telingaku. Aku tersenyum dan melukiskan syair di hatimu. Kusematkan cincin di jemarimu.
"Aku tak tahu jika harus tanpamu!" bisikmu lagi.

Dan kau tak mati tanpaku! Kau tampak menikmati tanpaku. Padahal aku merapuh dan melayu, sebentar lagi mati! Itu sebabnya syair ini tak kuselesaikan.

3 Desember 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun