Mohon tunggu...
Mariance Palit
Mariance Palit Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Indonesia

Saya guru yang hobi mendengarkan musik, menonton film, dan mencintai puisi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Refleksi Pengembangan Diri

5 Desember 2023   23:11 Diperbarui: 5 Desember 2023   23:19 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

REFLEKSI PENGEMBANGAN DIRI

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING  MATERI TEKS CERITA INSPIRATIF  PADA SISWA KELAS IX SMP KATOLIK SANTA AGNES TAHUN PELAJARAN 2023/2024

OLEH:

MARIANCE PALIT, M.Pd

Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran

Kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan pada topik menulis poster eksplanasi promosi barang/jasa, memiliki tujuan agar siswa mampu menganalisis masalah teks eksplanasi wirausaha dan mampu membuat poster eksplanasi promosi barang/jasa. Inovasi yang dilakukan berfokus pada media pembelajaran, asesmen, dan refleksi.

  1. Penggunaan media video animasi menggunakan teknologi Artificial Intelligence berhasil menarik perhatian siswa, video dengan tema eksplanasi wirausaha sangat menarik dan mudah dipahami oleh siswa. Mudahnya pemahaman akan tujuan cerita membuat siswa mampu menganalisis masalah sebab dan akibat yang digunakan sebagai modal pembuatan poster.
  2. Menggali kemampuan siswa untuk menulis poster eksplanasi promosi barang/jasa melalui melalui media poster digital. Template poster digital dibuat oleh guru menggunakan aplikasi canva. Pada media tersebut disediakan enam tema poster yang berbeda-beda. Tema poster tersebut adalah sosial, pendidikan, lingkungan, kesehatan, hiburan, dan teknologi. Untuk menentukan tema setiap kelompok, guru menggunakan wheel spinner. Ketika siswa berkelompok membuat poster, template poster ditayangkan di layar proyektor sehingga guru dapat memantau progress kerja kelompok.

Media poster digital mampu meningkatkan kemampuan menulis poster eksplanasi promosi barang/jasa. Media ini membuat suasana belajar jadi menyenangkan, siswa seolah bermain bersama padahal mereka telah berproses untuk mencapai tujuan pembelajaran.

  • Asesmen sumatif dan refleksi yang dilakukan guru dan siswa menggunakan media digital. Tujuannya agar proses distribusi LKPD, form refleksi, dan proses penilaian guru menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu guru juga mendukung program sekolah "Laudato Si" dimana kami diajak untuk menjaga ibu bumi dengan cara menghemat penggunaan kertas dan plastik. Guru menyiapkan LKPD dengan menggunakan canva, template poster digital menggunakan canva, lembar refleksi menggunakan Google form. Guru juga menggunakan fasilitas LMS sekolah Yoseffu dan Google Classroom untuk mengunggah dokumen asesmen dan refleksi.

Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran

Manfaat yang dirasakan dari inovasi pembelajaran ini adalah tingkat kepercayaan diri siswa meningkat. Suasana pembelajaran yang menyenangkan dan apresiasi dari teman dan guru membuat siswa semakin kreatif untuk membuat desain poster eksplanasi promosi barang/jasa. Pembelajaran inovatif yang berpusat pada siswa mampu memberikan pemahaman konsep yang lebih mendalam. Kegiatan kompetisi poster digital dan diskusi yang dilakukan secara berkelompok mampu meningkatkan kerjasama antar siswa. Kolaborasi yang baik ini dapat memunculkan sikap saling menghargai, sikap suportif, dan komunikatif dengan cara saling mendukung teman untuk menulis poster digital. Selain itu siswa juga semakin bertanggung jawab untuk menyelesaikan semua kegiatan pembelajaran. Hal ini terjadi karena pembelajaran inovatif dapat memberi pengalaman baru bagi siswa. Inovasi guru dalam pembuatan media pembelajaran dapat mempengaruhi minat siswa dalam kegiatan pembelajaran. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Sudjana dan Rivai dalam Rahmi (2018:21) bahwa kehadiran media pembelajaran juga bermanfaat dalam mengubah strategi pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar benar-benar menarik, dapat menggugah semangat belajar, membantu menguraikan materi, dan melibatkan peserta didik agar tidak mudah bosan. Kemudian Kemp dan Dayton dalam Rahmi (2018:21), media pembelajaran bermanfaat untuk membuat pesan pembelajaran lebih terstandar, menarik, interaktif, tidak terbatas ruang dan waktu, serta dapat mempengaruhi sikap peserta didik dan peran pendidik

Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran

Tantangan yang dihadapi dari inovasi pembelajaran melalui media poster digital adalah durasi/waktu pelaksanaan. Kegiatan secara berkelompok memang diatur dengan stopwatch digital, namun ketika presentasi, siswa disajikan puzzle yang dapat dipilih. Puzzle tersebut berisi tantangan untuk berjoget sebelum mereka menyajikan hasil karya poster, kegiatan ini cukup membutuhkan waktu, apalagi bila ada kelompok yang belum kompak sehingga perlu mengulang kegiatan joget. Maka dapat disimpulkan pelaksanaan inovasi pembelajaran menggunakan media poster digital memiliki tantangan dalam hal durasi pelaksanaan. Jika guru tidak bisa mengontrol siswa justru akan menjadi masalah pada proses pembelajaran.

Tantangan kedua yang dihadapi adalah potensi keisengan siswa dari kelompok lain. Poster digital dapat diakses siswa, sehingga mereka bisa saling mengedit template secara online. Siswa dapat saling melihat progres pengerjaan poster yang dilakukan tiap kelompok. Hal ini dikhawatirkan dapat dimanfaatkan siswa yang curang, dengan cara menghapus hasil kerja kelompok lain.

Solusi Pemecahan Masalah

Solusi yang dilakukan guru untuk mengatasi kemungkinan masalah tersebut muncul adalah memberikan peraturan di kompetisi menulis poster eksplanasi promosi barang/jasa dan guru berperan sebagai time keeper. Siswa dan guru berkolaborasi secara aktif untuk menyelesaikan proses pembelajaran menggunakan media poster digital secara tepat waktu. Dengan demikian suasana kompetisi (siswa aktif) akan terbangun dalam proses pembelajaran. Guru pun dapat mengatur jalannya proses pembelajaran sehingga dapat selesai tepat waktu. Selain itu, guru dapat membuat rubrik penilaian yang lebih simple dan mencakup segala aspek penilaian yang dibutuhkan. Guru harus menguasai aspek penilaian tersebut sehingga tidak memakan banyak waktu ketika melakukan proses penilaian.Mengatasi masalah kedua guru dapat menampilkan progres kerja siswa di layar proyektor sehingga semua siswa dan guru dapat memantau progres kerja, sehingga potensi keisengan siswa dapat diatasi.

Rencana Tindak Lanjut

Rencana tindak lanjut yang dilakukan yaitu mengunggah video pembelajaran yang telah direkam guru ke youtube #kelasbahasa. Hal ini dilakukan supaya menginspirasi pihak terkait perihal inovasi media pembelajaran. Melakukan berbagi praktik baik pembelajaran kepada bapak ibu guru di sekolah dan pada platform guru berbagi. Mengikuti kegiatan seminar, workshop, webinar, dan kegiatan pengembangan yang relevan.

Daftar Pustaka

Nasution, Suri Wahyuni. (2022). Asesmen Kurikulum Merdeka Belajar Di Sekolah Dasar. Prodi Pendidikan Dasar Pascasarjana Unimed, Medan. Jurnal Mahesa Center.

Adnyana,I Ketut Suar. (2023). Penilaian Pembelajaran Bahasa Indonesia Dalam Kurikulum Merdeka. Prodi Bahasa Indonesia, Sastra dan Bahasa Daerah Universitas Dwijendra. Jurnal Mahadewa

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun