Mohon tunggu...
Maria Krisantiana Tuga
Maria Krisantiana Tuga Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi universitas pendidikan ganesha

halo nama saya Maria krisantiana tuga biasa dipanggil irsan. Saya mahasiswa semester 1 di universitas pendidikan ganesha singaraja bali. Hobi saya bermain tenis meja dan membaca dan menonton drakor

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ilmu Pendidikan Pancasila

8 Desember 2023   15:16 Diperbarui: 8 Desember 2023   15:56 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama: Maria Krisantiana Tuga

Prodi: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

Universitas Pendidikan Ganesha

Mengapa Pancasila dikatakan penting?

Yuk simak pembahasan dibawah ini!

Pentingnya mempelajari pancasila bagi seorang mahasiswa yaitu, memperkuat nilai-nilai Pancasila sebagai landasan falsafah negara maupun ideologi bangsa. Mengembangkan karakter manusia yang

Pancasilais, baik dalam pemikiran, sikap, maupun tindakan. Memberikan penghayatan terhadap nilai- nilai Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga NKRI.

Tujuan pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia.

Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) adalah program studi yang mempelajari 3 bidang yaitu Tata Boga, Tata Busana dan Perhotelan untuk peningkatan kualitas hidup keluarga serta dapat berdampak luas ke masyarakat. Khususnya Pancasila pada konsentrasi Tata Busana.

Dalam jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, khususnya konsentrasi Tata busana juga diajarkan tentang bagaimana seseorang mengenakan busana yang sesuai dengan adat dan budaya dari negara Indonesia. Ada yang namanya etika dan estetika dalam berbusana. Etika dan estetika dalam berbusana merupakan suatu bidang pengetahuan yang penting untuk dipelajari karena di dalamnya terdapat banyak sekali tips dan trik yang terkait dengan bagaimana cara berbusana yang baik, serasi, sesuai dengan bentuk tubuh dan kesempatan pemakainya.

Disini saya ingin menjelaskan lebih detail tentang etika dan estetika dalam berbusana sehingga bisa dinyatakan adanya terkait dengan Filsafat dari Pancasila.

  • Etika Berbusana

Kata etika berasal dari bahasa Perancis yaitu “éthique” yang artinya adalah filsafat norma dan merupakan pedoman cara hidup yang benar, dilihat dari sudut budaya susila dan agama.

Tujuannya membina watak dan mental seseorang akan menjadi manusia yang baik. Dalam kaitannya dengan berbusana, maka dapat diartikan bahwa etika berbusana adalah ilmu yang memikirkan bagaimana seseorang dapat mengambil sikap dalam berbusana

tentang model, corak (motif) , warna yang tepat baik sesuai dengan kesempatan, kondisi dan waktu serta norma-norma yang berlaku dalam masyarakat. Norma-norma yang berlaku di masyarakat antara lain memakai busana sesuai dengan:

  • Adat ketimuran atau Nusantara
  • Lingkungan
  • Norma agama
  • Norma kebudayaan

Menerapkan etika berbusana dalam kehidupan manusia perlu memahami tentang kondisi lingkungan. Budaya dan pemakaian untuk hal itu baik jenis model warna atau corak busana perlu disesuaikan dengan keempat hal tersebut agar dapat diterima dengan baik dilingkungan tempat tinggal nya. Etika busana yang baik adalah:

  • Menutup aurat bagi tubuh
  • Sesuai dengan tujuan, situasi dan kondisi lingkungan
  • Tampak bersih, rapi dan ukurannya pas
  • Tidak mengganggu orang lain
  • Tidak melanggar hukum negara dan hukum agama
  • Estetika Berbusana

Sedangkan estetika itu sendiri adalah, estetika yang berasal dari kata “estetis” yaitu indah. Etika berbusana berarti Tata cara berbusana dengan memperhatikan syarat-syarat estetika atau keindahan. Adapun tujuan dari estetika itu sendiri yaitu

  • Dapat bergaul dengan baik tanpa rasa rendah diri
  •  Enak dipandang karena busana yang dikenakan terlihat indah.

Filsafat Pancasila adalah penggunaan nilai-nilai pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bernegara. Pancasila sebagai filsafat juga, bahwa pancasila mengandung pandangan, nilai, dan

pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Setiap tindakan baik yang mencerminkan nilai-nilai seperti toleransi, keadilan, kerja sama, dan penghargaan terhadap keberagaman merupakan contoh nyata dari penerapan Filsafat Pancasila dalam kehidupan sehari- hari. 

Dalam kaitannya dengan Pendidikan kesejahteraan keluarga ilmu Pancasila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari yaitu bagaimana kita sebagai masyarakat Indonesia yang sangat menjunjung tinggi pancasila sebagai idiologi bangsa hendaknya menunjukkan tindakan kita lewat cara berbusana yang baik, dengan mencerminkan negara yang nusantara yang sangat menghargai nilai kesopanan dan sesuai dengan norma-norma yang berlaku di negara kita ini.

Tetapi dengan adanya perubahan zaman dan tren-tren yang berlaku saat ini perlu kita perhatikan lagi bahwa sekarang lebih banyak orang-orang berbusana sudah tidak sesuai dengan etika berbusana dan norma yang terkandung dalam filsafat Pancasila. Sejak adanya warga negara asing atau turis-turis yang berdatangan mulai muncul budaya luar yang diikuti oleh kita bangsa Indonesia. Nilai kesopanan sudah mulai berkurang. Bagaimana mereka memakai busana yang seharusnya dikenakan dirumah saja. Hal ini mempengaruhi hilang nya nilai budaya nusantara kita sebagai citra dari bangsa Indonesia, karena banyak orang lebih memiliki mengenakan busana-busana luar yang terbuka yang sangat tidak sesuai dengan etika berbusana.

Maka dari itu dalam prodi pendidikan kesejahteraan keluarga khususnya konsentrasi Tata busana menerapkan pentingnya bagaimana kita sebagai masyarakat Indonesia berbusana sesuai dengan etika dan estetika. Karena supaya kita tahu bahwa berbusana bukan saja untuk gaya tetapi juga bagaimana kita sebagai masyarakat Indonesia menjaga dan menerapkan busana yang baik, sopan

dan sesuai dengan norma-norma yang berlaku yaitu tidak menghilangkan citra dari bangsa Indonesia sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun