Mohon tunggu...
Maria Hellen
Maria Hellen Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program Kerja Asistensi Mengajar UM "Sosialisasi Anti Bullying" di SMP Nasional Malang

10 Juni 2023   18:10 Diperbarui: 10 Juni 2023   18:19 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Asistensi Mengajar (AM) yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang merupakan bentuk kegiatan pembelajaran yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif di bawah bimbingan guru dan dosen pembimbing di satuan pendidikan formal. Kegiatan mengajar ini dilakukan selama 1 semester (setara 22 SKS). Disini kami melaksanakan Asistensi Mengajar selama kurang lebih 4 bulan di SMP Nasional Malang yang berlokasi di Jl. Slamet Supriadi No. 50, Bandungrejosari, Kec. Sukun, Kota Malang, Jawa Timur 65148.

Di SMP Nasional Malang ini terdiri dari 9 mahasiswa dengan jurusan yang berbeda, diantaranya 3  mahasiswa PPKn, 3 mahasiswa IPS, dan 3 mahasiswa Pendidikan Seni Rupa. Disini mahasiswa dilibatkan dalam kegiatan pembelajaran di kelas VII sesuai dengan jurusan masing-masing. Aktivitas yang dilakukan dalam kegiatan Asistensi Mengajar ini tidak hanya kegiatan akademik saja, melainkan juga kegiatan non akademik. Selain dilibatkan dalam kegiatan akademik, mahasiswa Asistensi Mengajar juga dilibatkan dalam kegiatan non akademik seperti pendampingan esktrakurikuler pramuka, drumband, dan project pada kelas VII.

Selama pelaksanaan Asistensi Mengajar, kami memiliki program kerja bersama yaitu sosialisasi Anti Bullying yang dilaksanakan selama Pondok Ramadhan pada tanggal 29-31 Maret 2023. Objek dalam sosialisasi ini yaitu seluruh siswa-siswi SMP Nasional Malang. Pada hari pertama peserta sosialisasi yaitu seluruh siswa kelas VII, hari kedua peserta kelas IX, dan pada hari terakhir yaitu peserta kelas VIII sekaligus melaksanakan buka bersama. Alasan kami memilih program kerja sosialisasi Anti Bullying ini karena bullying merupakan suatu bentuk kekerasan atau perundungan yang dilakukan oleh seseorang, bisa juga dilakukan oleh suatu kelompok yang lebih kuat dari korban. Penyebab terjadinya perundungan berdasarkan pengamatan kami yang terjadi dilapangan yakni karena faktor kepribadian, komunikasi interpersonal anak dengan orangtuanya, peran kelompok, teman sebaya, dan iklim sekolah. Dapat dilihat bahwa faktanya di lapangan banyak terjadi perbuatan yang secara tidak sadar melakukan tindakan yang termasuk dalam perundungan seperti bercanda yang berlebihan baik secara verbal maupun fisik.

 

Dalam kegiatan sosialisasi ini kami mengundang narasumber dari Komunitas Anak Merdeka, pemateri menyampaikan penjelasan mengenai pengertian, jenis-jenis bullying, cara mengatasi apabila tejadi perundungan, serta dampak dari bullying pada korban perundungan. Selain penyampain materi, kami juga melakukan game berupa kuis seputar materi yang telah disampaikan. Siswa yang dapat menjawab pertanyaan akan mendapatkan reward berupa alat tulis, pemberian reward ini dilakukan agar siswa tidak merasa bosan selama penyampaian materi.

Selama kegiatan Asistensi Mengajar memang tidak selamanya berjalan dengan lancar, tentu terdapat kendala yang dihadapi oleh mahasiswa Asistensi Mengajar. Begitupun dengan kegiatan sosialisasi Anti Bullying ini, dimana terdapat tantangan dan hambatan permasalahan seperti perasaan khawatir ketika kegiatan tidak berjalan dengan rundown yang ada, kondisi lapangan yang tidak sesuai dengan harapan, dan sebagainya. Namun, disisi lain mahasiswa Asistensi Mengajar merasa bangga dan puas karena pada akhirnya kegiatan sosialisasi Anti Bullying dapat berjalan dengan lancar.

Harapan kami melaksanakan kegiatan sosialisasi Anti Bullying ini agar generasi muda lebih aware terhadap tindakan bullying.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun