Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Yuk, Cegah Kanker dengan Berkebun Tomat

4 Februari 2020   08:12 Diperbarui: 4 Februari 2020   23:06 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Secara Berkala Memeriksa Kesehatan

Mencegah selalu menjadi yang terbaik dibanding mengobati, salah satunya dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.

Bukan aktivitas populer, walau pasal  49 UU Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan menyebutkan rumah sakit milik pemerintah maupun swasta, memiliki tanggung jawab pelayanan kesehatan preventif dan kuratif. Yang diperkuat dengan UU 44/2009 Tentang Rumah Sakit.

Kanker terjadi karena pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak terkendali, yang ditunjukkan melalui beberapa gejala berikut:

  1. Munculnya benjolan yang  tidak lazim. Umumnya tumbuh dengan cepat dalam waktu singkat dan berbentuk tidak wajar.
  2. Perubahan pada kulit. Adanya perubahan ukuran, bentuk, atau warna tahi lalat yang tak wajar, waspadai gejala kanker kulit. Juga lakukan sendiri pemeriksaan kulit secara rutin  untuk mengetahui ada tidaknya pertumbuhan yang tampak aneh pada kulit Anda.
  3. Masalah pada kelenjar getah bening. Terdapat di leher, paha bagian dalam, ketiak, di sekitar usus, dan di antara paru-paru. Kelenjar  getah bening merupakan struktur jaringan kecil berbentuk menyerupai kacang merah yang memegang peranan besar dalam sistem kekebalan tubuh manusia. Waspadai  pembengkakan kelenjar getah bening karena bisa menjadi tanda kanker, seperti leukimia dan limfoma.
  4. Berat badan turun tanpa sebab. Penurunan berat badan bisa saja menjadi gejala kanker usus besar, pankreas, atau pencernaan lainnya. Penurunan berat badan terjadi karena penyakit sudah menyebar,  sehingga akan mempengaruhi nafsu makan dan kemampuan tubuh Anda untuk melepaskan limbah makanan dalam tubuh.
  5. Batuk atau sesak yang berkepanjangan. Waspadai batuk yang tak kunjung sembuh, terjadi dalam waktu lama dan disertai dengan sesak napas ataupun darah.
  6. Rasa sakit tanpa sebab. Sakit kepala yang tak kunjung sembuh meski sudah menjalani pengobatan bisa menjadi gejala kanker otak.
  7. Perdarahan tidak normal.  Misalnya, perdarahan vagina di luar menstruasi ataupun setelah berhubungan seksual bisa menjadi tanda kanker endometrium dan serviks.

Tidak semua jenis kanker menunjukkan gejala yang sama. Bahkan Vidi Aldiano semula akan memeriksa suaranya yang mendadak hilang. Ketika dilakukan skrining menyeluruh, dokter menemukan  benjolan pada ginjalnya.

Sumber data:

  1. hellosehat.com
  2. Parkway Cancer Centre

sumber: MariaG Soemitro
sumber: MariaG Soemitro

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun