"Wah saya ngga punya waktu untuk olah -raga". Ucapan itu kerap terdengar diantara para bunda. Alasannya sibuk mengurus keluarga. Nah bunda, jika ingin  bugar dan sehat  jangan mengkambing hitamkan keluarga. Olah raga bisa dilakukan kapan saja dan  dimana saja, seperti jalan kaki keliling kompleks, berkebun atau senam di rumah. Jika itupun sulit, silakan gugling beberapa cara senam ringan untuk mengencangkan perut yang membuncit, lengan yang menggelambir dan paha yang semakin berdempet hingga ketika berjalan sungguh terasa tidak nyaman.
Tamara berolah raga boxing dan yoga untuk mempertahankan tubuhnya agar senantiasa fit. Demikian juga Sophia Latjuba yang rutin melakukan yoga hingga perempuan berusia 46 tahun itu nampak awet muda dan jika berfoto dengan anaknya Eva Celia, mirip adik dan kakak, setuju?
 Â
 3. Gunakan pakaian yang lebih baik.
sumber : pregnancyandbaby.com
Yuk bunda kita bercermin lagi. Apa yang nampak? Rambut kruwel-kruwel diikat ke atas dan ya ampuunn itu baju daster  kumuh yang mulai sobek  di daerah lengan karena anggota tubuh itulah yang paling aktif. Mulai menggendong si kecil, menyapu, menyuci, menjemur pakaian hingga memasang paku di dinding.
Kali ini saya tidak akan membandingkan dengan Tamara. Tapi ucapan ustaz Aam Amirudin ini sangat tepat untuk  menggambarkan para bunda yang kerap hanya menomor satukan pakaian keluarga dan lalai mengurus dirinya, yaitu jangan zalim pada diri sendiri.
Luangkan waktu untuk membuang pakaian kumuh yang sobek, termasuk didalamnya pakaian dalam. Sisipkan anggaran untuk membeli pakaian baru untuk sehari-hari, tidak usah mahal yang penting nyaman digunakan.
 Â
 4. Hindari stres
Pernahkah bunda berpikir bahwa setiap harinya telah masuk dalam pusaran waktu tanpa henti?  Bangun  di waktu subuh, usai salat menyiapkan sarapan, membantu anak-anak berpakaian, mengantar mereka sekolah, ke pasar, dan seterusnya dan seterusnya. Baru berhenti ketika seluruh anggota keluarga terlelap dalam peraduan.
Cobalah untuk menyisihkan waktu 5 -- 10 menit dengan menikmati secangkir teh dan melihat sekeliling sambil tersenyum.  Si kecil mungkin sedang berceloteh sendirian di dalam boksnya. Cucian kotor nampak teronggok dekat mesin cuci. Tumpahan susu  kakak belum sempat dipel.
Lihat Sosbud Selengkapnya