Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, jumlah kasus terkonfirmasi per tanggal 9 Januari 2022 pukul 10:56 WIB mencapai 4.265.666 orang, kasus meninggal dunia sebanyak 144.127, dan kasus aktif sebanyak 5.792 orang. Selain itu, varian baru covid-19, omicron telah terkonfirmasi di Indonesia.
Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa hand sanitizer dapat membunuh kuman dan bakteri. Namun, penggunaan hand sanitizer secara bersama di tempat umum dapat berpotensi menularkan covid-19. Potensi ini terjadi ketika pengeluaran cairan hand sanitizer dari botol dengan menekannya. Cara yang bisa diterapkan adalah dengan menggunakan hand sanitizer otomatis.
Kelurahan Saptomulyo tepatnya RT.11/RW.03 belum tersedia adanya hand sanitizer otomatis di tempat umum, seperti masjid. Melihat hal tersebut, Mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2022, Maria Fajriati Juri (21) dari Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, tak hanya tinggal diam.Â
Maria (21) membuat hand sanitizer otomatis berbasis infrared obstacle avoidance sensor. Diharapkan dengan adanya alat tersebut dapat mengurangi kontak yang dilakukan oleh pengguna pada botol hand sanitizer dan potensi penyebaran covid-19 di Kelurahan Saptomulyo, RT.11 / RW. 03, Kecamatan Kota Gajah, Kabupaten Lampung Tengah.
Implementasi kegiatan dari program kerja KKN TIM I UNDIP 2022 bertemakan Sustainable Development Goals (SDGs) dengan tujuan ke-3, alat hand sanitizer otomatis berbasis infrared obstacle avoidance sensor diletakkan di Masjid Nurul Islam, Kelurahan Saptomulyo, RT.11 / RW. 03, Kecamatan Kota Gajah, Kabupaten Lampung Tengah tepat pada minggu kedua dilaksanakannya KKN TIM I UNDIP 2022 (18/1). "Sangat efisien dan membantu kami dalam melaksanakan proteksi kesehatan demi pencegahan virus covid-19" ucap Bapak Sarjuri, salah satu jamaah Masjid Nurul Islam.
Diharapkan dengan adanya program tersebut, Masyarakat RT.11 / RW.03, Kelurahan Saptomulyo, Kecamatan Kota Gajah, Kabupaten Lampung Tengah, Khususnya untuk jamaah Masjid Nurul Islam dapat menjaga perilaku gaya hidup bersih dan sehat, serta menerapkan protokol kesehatan dengan lebih ketat melalui penggunaan hand sanitizer otomatis berbasis infrared obstacle avoidance sensor demi cegah potensi penyebaran Covid-19.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H