[caption id="attachment_347818" align="alignleft" width="550" caption="City of Arts and Sciences"]
City of Arts and Sciences dirancang oleh arsitek Valencia Santiago Calatrava. Terletak di kota Valencia, Spanyol. Kota Seni dan Ilmu Pengetahuan mamiliki luas 350.000 meter persegi. L'Hemisfèric, planetarium, dimaksudkan untuk menyerupai mata raksasa dengan kelopak mata yang terbuka untuk mengakses kolam air sekitarnya. Dasar kolam adalah kaca, menciptakan ilusi mata secara keseluruhan.Menjadikan L'Hemisfèric sebagai pusat dari Kota Seni dan Ilmu.
Museum Sains Felipe Principe, menyerupai kerangka ikan paus. Bangunan ini terdiri dari tiga lantai. Lantai pertama memiliki pemandangan indah dari Taman Turia yang mengelilinginya, lantai dua "The Legacy of Science" adalah tempat para peneliti, lantai tiga yang dikenal sebagai "Hutan Kromosom" yang menunjukkan urutan DNA manusia.
L'Oceanogrà fic adalah taman oseanografi terbuka , akuarium oseanografi terbesar di Eropa. Luasnya 110.000 meter persegi dan berisi 42 juta liter air. Dibangun dalam bentuk bunga bakung dan merupakan karya arsitek Felix Candela. Akuarium ini terdapat lebih dari 500 spesies yang berbeda termasuk lumba-lumba, paus beluga, ikan hiu todak, ubur-ubur, bintang laut, bulu babi, singa laut, anjing laut, penguin, kura-kura, hiu, dan ikan pari. Tempat ini juga dihuni spesies burung lahan basah.
Palau de les Arts Reina Sofia adalah rumah opera dan pusat seni pertunjukan, dan merupakan komponen besar terakhir dari Kota Seni dan Ilmu. Penggunaan Calatrava dari beton putih bersih dan fragmen Gaudiesque ubin yang hancur menjadi sebuah konstruksi Valencia penting yang mengikat semua struktur bersama-sama secara keseluruhan.
5. Museum Royal Ontario
[caption id="attachment_347819" align="alignleft" width="800" caption="Royal Ontario Museum"]
Museum Royal Ontario didirikan pada tahun 1912 dan dirancang oleh arsitek ternama Daniel Libeskind adalah museum terbesar di Kanada. Terletak di utara Queen’s Park dan timur Bertuah Walk di Universitas Toronto. Daniel Libeskind merancang tanpa merubah bangunan lama, namun melalui penambahan arsitektur modern pada bangunan tersebut. Bangunan lama yang bersejarah menandai keberadaan museum dengan segala fungsinya yang kompleks sedang bangunan baru "The Crystal" yang membuat museum menjadi pusat perhatian dan tujuan wisata dunia. Museum ini mempunyai tujuan yaitu dapat memberikan keterbukaan dan aksesibilitas terhadap masyarakat.
Luas bangunan Museum berkisar antara 15.000 m2. Bangunan ini sendiri terbuat dari zinc (panel seng), garis lurus yang bersilangan merupakan jendela yang dapat memberikan cahaya dramatis dan bayangan ke dalam museum. Bentuk dan penempatannya acak tetapi ternyata merupakan abstraksi dari pola yang diciptakan dengan menghubungkan alamat-alamat penduduk Yahudi yaitu tempat-tempat yang diduga dimana orang-orang Yahudi tersebut dideportasi dari Berlin dan dibunuh selama masa pemberontakan terjadi di Berlin, kemudian gambar tersebut diproyeksikan ke bangunan sehingga menciptakan garis-garis yang terkesan tidak beraturan.
Museum ini memiliki lebih dari enam juta empat puluh item dan galeri, koleksi terkemuka dinosaurus, dan seni Afrika, seni Asia Timur, sejarah Eropa, dan sejarah Kanada. Ini juga rumah-rumah koleksi terbesar di dunia dari fosil Burgess Shale dengan lebih dari 150.000 spesimen.
Cr: google
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H