2. Berikan Perhatian pada Tubuh Kita.
Tanpa sadar kita jarang memberikan perhatian pada tubuh kita, padahal ketika kita hidup dan meninggal tubuh inilah yang setia menemani kita, bukan orang tua kita, pasangan kita atau bahkan anak dan teman-teman yang ada di sekitar kita.
Berikanlah perhatian secara sadar mengenai tubuh kita, merawat tubuh kita, sehingga tubuh kita juga akan membantu kita menjalankan value hidup kita kedepan, yaitu dengan menjaga, memberi asupan bergizi pada tubuh kita, merawatnya, dan mulai memperhatikan apa yang kita masukan dalam tubuh kita, karena tubuh kita, adalah tubuh yang sangat berharga yang menemani seumur hidup dan saat kita sudah selesai tugas kita di dunia ini yaitu kematian.
Lihat tujuan dari hidup tubuh kita, persepsi yang keliru adalah : " Jangan Hidup untuk Makan", tapi"Makan untuk Hidup". Melihat cara pandang yang selama ini salah dalam melihat tubuh kita, namun berubahlah sekarang melihat sudut pandang itu.
3. Perhatian untuk Hati Kita.
Belajar menghargai setiap orang yang ada di kehidupan kita, baik orang tua, pasangan, anak, teman-sahabat, orang orang yang datang silih berganti dan berkenalan dengan kita, mulailah belajar memberikan perhatian dan menghargai diri mereka sebagai subyek manusia dengan kasih atau cinta sebagai sesama manusia. Dengan hati yang baik, kita juga bisa belajar mencintai diri kita dengan lebih baik, buatlah rasa puas, rasa bahagia pada hati kita, rasa cinta yang dalam sebagai diri pribadi yang bernilai, sehingga kitapun akan menikmati kepuaasaan hidup kita dengan kita menyadari kecintaan pada hati dan diri kita seutuhnya.
4. Berikan Perhatian untuk Jiwa kita.
Seringkali banyak orang suka lupa terhadap hal satu ini, yaitu Jiwa yang penuh Rasa Syukur, semua yang ada di sekeliling kita wajib kita syukuri, belajar bersyukur untuk hal-hal kecil dalam hidup kita, hal -hal yang sudah kita terima dalam hidup kita, hal-hal bersama orang orang yang kita sayangi, maka jiwa kita akan punya kepenuhan bahagia yang penuh. jiwa itu perlu diisi dengan hal baik, yaitu dengan rekreasi, meditasi, berdoa. Dan adakalanya ada banyak pengaruh-pengaruh negatif yang menganggu jiwa kita, kita perlu rehat sebentar memulihkan jiwa untuk lebih rileks dalam menjalani kehidupan kita.
Nah, dari beberapa hal ini pekerjaan, rutinitas hidup dirimu yang kaku itu akan menjadi lebih berwarna, lebih punya makna hidup, apa yang kita jalani selalu penuh kepuasan hidup bukan menjadi benalu yang membuat diri kita kaku dan sumpek.
walaupun kamu menjalani kehidupan kamu sekarang dengan rutinitas yang full, namun perjalanan rutinitas menjadi berbeda karena kita memiliki perhatian, memiliki tujuan hidup yng mau kita jalani kedepan.