Pemberdayaan diri berarti juga mengakui bahwa dalam diri kita ada kekuatan Sang Maha Jiwa. Adanya kepercayaan atau keyakinan ini membuat kita tidak tidak bergantung pada orang lain, namun juga tidak berarti bahwa hidup kita tidak ada ketergantungan dengan makhluk lain. Dengan pemahaman ini kita menyadari bahwa kita tidak bisa kaya atau hidup sendiri.
Melakoni hidup secara bebas juga mesti dimakani bahwa kita tidak menyerahkan kendali kehidupan di bawah nafsu badaniah atau jadi budak nafsu. Bebas tetapi terikat atau mengikatkan diri demi sesuatu yang lebih mulia. Memang tidak ada sesuatu pun yang bebas secara penuh, karena kita memang masih hidup di dunia benda atau dunia dualitas.
Bila kita bisa melakoni hidup dengan kemampuan untuk memberdayakan diri sendiri serta bebas dari kebendaan, baru kita bisa menggapai kebahagiaan sejati. Inilah hidup daam keseimbangan karena melampaui alam pikiran yang notabene alam dualitas.
Mohon maaf bila membuat rekan-rena pembaca semakin bingung, bila tidak bingung berarti memang sudah saatnya bisa mengerti mengenai kesadaran Jiwa..
Rahayu..........
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H