Mohon tunggu...
Marhento Wintolo
Marhento Wintolo Mohon Tunggu... Arsitek - Pensiunan Dosen

Ayurveda Hypnotherapist

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Hukum dan Keadilan

31 Mei 2024   06:30 Diperbarui: 31 Mei 2024   07:06 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apapun yang terjadi terhadap kita, yang bisa dilakukan adalah menerima sebagai hukum alam yang mesti dijalani. Anggap saja sesuatu akibat perbuatan kita di masa lalu. Karena kita semua juga tidak bisa mengetahui masa lalu. Lantas solusinya?

Senantiasa memperbaiki diri saat hidup ini demi menciptakan akibat baik di masa hidup akan datang. Terimalah hidup seutuhnya, bila penderitaan, ya mesti kita terima sebagai alat koreksi yang mesti kita lakukan pada kehidupan ini.

Di atas segalanya : 'Hidup saat ini adalah berkah yang amat sangat pantas kita syukuri. Tanpa adanya kehidupan saat ini , kita tidak memiliki otak sebagai perangkat keras untuk memperbaiki diri sendiri sehingga kita menuju menjadi manusia sejati.

Sumber gambar: https://elohim.id/
Sumber gambar: https://elohim.id/

Saya ingat pesan yang sangat bermakna : 

'ADALAH DOSA PALING TIDAK BISA DIAMPUNI BILA TIDAK BISA BERSYUKUR'     

https://elohim.id/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun