Banyak juga mereka yang mengaku berpendidikan ingin mendapatkan uang dengan cara penggandaan. Lha, bila si dukun bisa menggunakan uang, mengapa mesti diceritakan kepada orang lain. Pinjam saja sendiri, kemudian gandakan. Adalah orang yang hatinya tertutup dengan keserakahan sendiri bisa tergiur kepada si dukun.
Bila kita mau menyimak serta menarik pelajaran, hati kita yang serakah telah tertutupi nafsu ingin mendapatkan uang secara instan tanpa upaya keras.Â
Dengan memperhatikan segala kejadian modus penipuan, saya terus terang salut pada cara yang dilakukan oleh si penipu atau si dukun pengganda uang. Mengapa?
Ia pintar ambil peluang dari keserakahan dan kemalasan orang agar memperoleh uang dengan cepat tanpa upaya keras. Oleh karena itu, bukan,'kah sebaiknya kita memahami hukum alam, bahwa hukum sebab-akibat tidak bisa kita lawan. Mari kita berpikir lebih cerdas agar lebih sadar bahwa tiada yang instan di alam ini Membangkitkan pemberdayaan diri dapat menyelamatkan diri dari upaya atau rayuan orang yang menawarkan sesuatu secara instantÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H