Mohon tunggu...
Marhento Wintolo
Marhento Wintolo Mohon Tunggu... Arsitek - Pensiunan Dosen

Ayurveda Hypnotherapist

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Hukum Alam Tidak Dapat Dihindari

25 Februari 2024   06:48 Diperbarui: 25 Februari 2024   06:48 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : https://kupang.tribunnews.com/

Bercermin pada kisah masa lalunya, maka dengan keterbukaan hati merawat istrinya sebagai upaya menanggung akibat masa lalu. Kesadaran untuk menerima akibat masa lalunya sangat dibutuhkan untuk meringankan kehidupannya. Menyadari serta yakin bahwa keadaan sekarang sebagai akibat ulahnya ; inilah yang dinamakan kesadaran, dan siap menanggung resiko perbuatan sendiri. Tidak mencari kambing hitam. . Sadar bahwa ia harus menanggung karma atau akibat perbuatan masa lalunya. Menyadari bahwa alam memiliki kecerdasan sendiri tidak seorang pun bisa ikut campur tangan mengatur peran kehidupan seseorang. Bila tidak ada kesadaran ini, ia bisa pergi meninggalkan istrinya dengan mudah tanpa beban. Namun, ia sadar bila melakukan hal tersebut, ia tetap harus lahir lagi untuk mengalami hal sama.'

Demikian pula orang yang memiliki kehidupan yang baik dan nyaman. Inilah balasan baik dari kehidupan masa lalu. Hal sama juga terjadi pada para koruptor yang hidup sekarang ini. Karena perbuatan baiknya di masa lalu, ia mendapatkan kesempatan untuk di tempatkan yang memungkinkan untuk mendapatkan uang dengan mudah. Mereka pernah melakukan perbuatan baik, sehingga alam pun membalasnya. Sayangnya, mereka yang melakukan tindakan korupsi tidak sadar bahwa bila kelak kemudian hari. Dalam kehidupan saat ini ataupun kelahiran setelah kematian, setiap perbuatan yang membuat orang lain menderita akan menimpa dirinya pula. Ia lupa bahwa tidak seorangpun bisa lolos dari jaring hukum alam.

Menerima keadaan saat ini sebagai akibat perbuatan kita di masa lalu, menciptakan masa depan kita dengan melakukannya perbuatan baik saat ini. Inilah cara menciptakan hidup baik di masa depan.

Sumber gambar : https://kupang.tribunnews.com/
Sumber gambar : https://kupang.tribunnews.com/

https://kupang.tribunnews.com/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun