Lantas bagaimana mungkin ada yang bisa meminta kepada Tuhan?
Dengan landasan pikiran ini, saya kemudian bisa memahami konsep dewa dalam tradisi lawa alias kuno...
Para leluhur kita menyadari dan sangat memahami bahwa karena kita hanyalah konsep pikiran Tuhan, maka kemudian sadar bahwa yang bisa memberikan kekuatan atau pengetahuan ini dan itu hanyalah sesama makhluk hidup. Yang dianggap dewa/dewi adalah sosok makhluk hidup, mungkin juga manusia yang memiliki kekuatan atau kemampuan lebih. Inipun karena kekuatan pikirannya sendiri.
Ya ibarat kemampuan manusia jaman sekarang yang bisa menciptakan senjata atau bom atom untuk menghancurkan..
Jaman dulu mereka bertapa sehingga kekuatan pikiran mereka bisa memunculkan kekuatan berkah yang bisa membantu orang lain..
Dengan kekuatan pikiran para ahli kungfu membuat dirinya bisa mengeluarkan kekuatan yang luar biasa. Ada juga sebagian orang mampu membuat miracle atau keajaiban. Jadi hanya manusia juga yang bisa mengutuk atau memberikan berkah untuk kebaikan atau keburukan sesamanya.
Dalam diri manusia, sebagaimana penelitian para saintis memiliki daya listrik sangat besar. Silakan baca beberapa artikel yang berkaitan dengan daya listrik dalam tubuh manusia. Salah satunya ini. Untuk besarnya dalam JOULE bisa dili hat di sini, 86, 6 Mega Joule, sumber https://www-quora-com.translate.goog/How-many-joules-of-energy-is-stored-in-an-average-human-being. Sangat luar biasa besarnya, jadi tidak mengherankan bahwa ada kemampuan luar biasa bila kita bisa mengolahnya...
Kita semuanya adalah diciptakan dari Dia, percikan Ilahi sehingga secara alami mempunyai kemampuan luar biasa. Banyak cerita dari tradisi kuno yang dianggap dongeng, tetapi sekarang saya bisa memahami bahwa hal tersebut sangat mungkin bila bisa mengolahnya. Tetapi saat sekarang sangat rugi bila bertapa untuk membangkitkan kekuatan untuk berjalan di atas air. Bukan kah kita bisa beli tiket kapal untuk menyeberangi sungai atau bepergian ke pulau lain?
Atau mengasah/bertapa agar bisa terbang. Kita tinggal beli tiket pesawat untuk tiba ke tujuan yang kita inginkan.
Tampaknya, kemampuan yang dulunla hanya dimiliki oleh segelintir orang karena bertapa, sekarang diolah oleh para sarjana teknis untuk menciptakan teknologi pesawat terbang atau kapal yang bisa digunakan lebih banyak orang.
Dengan kata lain bahwa kemampuan otak manusia berkembang untuk sesuatu yang bermanfaat bagi orang banyak..