Mohon tunggu...
Marhento Wintolo
Marhento Wintolo Mohon Tunggu... Arsitek - Pensiunan Dosen

Ayurveda Hypnotherapist

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Keterikatan Pada Masa Lalu

3 Februari 2024   06:30 Diperbarui: 3 Februari 2024   06:58 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: https://iniberita.id/

Orang cemas membayangkan sesuatu pada masa depan yang belum pasti terjadi.....

Inilah penyakit yang mesti kita waspadai.....

Dimanakah kita saat ini????

Kenyamanan Bukalah Kebahagiaan

Kenyamanan bukan lah kebahagiaan. Banyak orang menganggap bahwa bila kita mendcapatkan sesuatu, kita bahagia. Kebahagiaan terjadi di kala terwujud bila dan bila kita bisa berbagi sehingga orang lain bahagia....

Para orang suci atau wali atau nabi senantiasa mengingatkan bahwa keterikatan adalah penderitaan. Bebas dari kenyamanan badani membuat orang bahagia. Semakin terikat semakin menderita. Terikat bukan hanya benda tetapi terikat pada perbuatan baik yang pernah dilakukan membuat orang menderita.

Yang kita peroleh dari rasa ingin terhadap suatu benda bersifat sementara, hanyalah suatu kepuasan yang juga bersifat sementara. Bukan kebahagiaan

https://iniberita.id/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun