Aku menemukan keindahan yang tersembunyi di ruang yang tidak memiliki cerita.
Kesunyian adalah taman rahasia di dalam hati, bukan sepi yang hampa.
Di tepi kesunyian ada keheningan yang penuh makna;
detik-detik yang lembut menyapu kegelapan malam;
bintang membawa pesan kesunyian;
kesunyian adalah pelukan yang tak tergantikan.
Aku menemukan kedamaian dalam sunyi,
langkah-langkah ringan melintasi waktu,
menyatu dengan alam yang diam, ketika keramaian dunia beranjak pergi.
Dalam kesendirian, aku menemukan suara-suara yang terlupakan,
kata-kata berserakan di halaman hati yang terbuka lebar.
Aku membuat puisi dari jeda.
Kesunyian bukanlah hukuman;
sebaliknya, itu adalah teman yang setia untuk waktu yang lama.
Aku menemukan diriku dalam kesendirian itu, menyatu dengan esensi kehidupan yang tidak pernah berakhir.
Aku menemukan keindahan yang tersembunyi di ruang yang tidak memiliki cerita. Kesunyian adalah taman rahasia di dalam hati, bukan sepi yang hampa.
Di tepi kesunyian ada keheningan yang penuh makna; detik-detik yang lembut menyapu kegelapan malam; bintang membawa pesan kesunyian; kesunyian adalah pelukan yang tak tergantikan.
Aku menemukan kedamaian dalam sunyi, langkah-langkah ringan melintasi waktu, menyatu dengan alam yang diam, ketika keramaian dunia beranjak pergi.
Dalam kesendirian, aku menemukan suara-suara yang terlupakan, kata-kata berserakan di halaman hati yang terbuka lebar. Aku membuat puisi dari jeda.
Kesunyian bukanlah hukuman; sebaliknya, itu adalah teman yang setia untuk waktu yang lama. Aku menemukan diriku dalam kesendirian itu, menyatu dengan esensi kehidupan yang tidak pernah berakhir.
Dengan mata terpejam, aku mendengarkan irama kesunyian yang menari di sekitar. Sepertinya alam berbicara dengan bisikan lembut. Menghargai kehadiran yang tak terlihat, temanku.
Aku menemukan kehidupan sendirian, menggambarkan cerita di dalam hatiku, menghirup napas kehidupan yang tenang, dan menemukan keajaiban dalam setiap detik yang aku habiskan sendiri.
Aku menemukan kehidupan sendirian, menggambarkan cerita di dalam hatiku, menghirup napas kehidupan yang tenang, dan menemukan keajaiban dalam setiap detik yang aku habiskan sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H