Mohon tunggu...
Maria Margan
Maria Margan Mohon Tunggu... Lainnya - Sekedar belajar menulis.

Live like a Dandelion. Never give up and always hope for everything in all circumstances.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Oh... Ibu Pertiwiku

20 Mei 2020   01:07 Diperbarui: 20 Mei 2020   01:09 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi gambar dari: renungankristiani.com

Ibu.... kenapa meratap dan murung wajah senjamu ?

Kurabai garis wajah itu, penuh kerut carut marut kisah hidup

Hei anak...! Tidakkah kau sadari air mata Ibumu menganak ?

Meratapi arogansi dan polahmu yang tak kunjung beradab ! 

Sudah cukuplah anak...cukup...

Sampai kapan polah tak berkekang terus membudaya pada dirimu ?

Aku tahu kau bosan, Aku juga...!

Aku tahu kau muak, Aku juga...!!

Aku pun sama dengan kalian, aku pun anak negri ini

Aku pun menderita karena makhluk tak kasat mata yang merajalela di bumi ini, di Ibu Pertiwi

Dimana akal nuranimu .....?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun