Humas UIN IB, 22-11-/2022.
Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang (UIN IB) gelar Wisuda Angkatan Ke-88 sebanyak 1.524 Mahasiswa untuk megikuti prosesi bertempat di Auditorium Prof. Mahmud Yunus, Sabtu-Senin (19-21/11/2022). Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dan peraturan terkaitnya. UIN IB Padang sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri merupakan pelaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi bidang Pendidikan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
Dalam acara tersebut sidang Senat tebuka berlansung secara khidmat, mulai dari menyanyikan lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta yang dipimpin langsung oleh ketua senat UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. H. Duski Samad, M.Ag.
Adapun prosesi wisuda dibagi selama 3 hari yang diikuti oleh Pascasarjana, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan; Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, dan Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama; Fakultas Syariah dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Pada hari pertama, wisudawan/ti yang mengikuti pelaksanaan wisuda ialah Pascasarjana sebanyak 115 orang dan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan sebanyak 374 orang, juga dihadiri oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, SE., Sabtu, 19-11-2022.
Hari kedua Wisuda ke-88, sejumlah 541 terdiri dari tiga Fakultas yaitu Adab dan Humaniora sebanyak 142 orang, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi sebanyak 175 orang dan Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama sebanyak 224 orang, Minggu 20-11/2022.
Dihari ketiga, sejumlah 494 pada tempat yang sama terdiri dari 252 Fakultas Syari'ah dan 242 Fakultas Ekonomi Bisnis Islam FEBI), Senin. 21-11-2022.
Rektor UIN Imam Bonjol Padang Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan, pendidikan adalah ujung tombak dalam mencapai visi misi Indonesia untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia yang berkarakter.
Lanjut beliau menuturkan, lulusan UIN Imam Bonjol padang harus menjadi pionir dalam menjawab berbagai persoalan di Indonesia. "Saya mengapresiasi atas pilihan saudara memilih UIN Imam Bonjol Padang sebagai sarana menimba ilmu pengetahuan, dan saya yakin, seluruh lulusan UIN Imam Bonjol Padang mampu untuk bersaing dan berkompetisi dalam berbagai bidang pekerjaan,"katanya.
Beliau menambahkan, "Lulusan UIN Imam Bonjol Padang sudah dilatih dalam hal Knowledge, Revelation, dan Culture. Serta mengilhami filosofi masyarakat Minangkabau, tungku tigo sajarangan, tali tigo sapilin, di Kampus ini kita mengintegrasikan Islam, sains modern, dan budaya sumber ilmu, tuturnya.
Tak kalah serunya pada acara wisuda tersebut turut menyampaikan orasi ilmiah guna memberikan support, dukungan, dan motivasi kepada para wisudawan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, S.E, yang menjelaskan terjkait dengan merintis dan perjalanan karir sampai sekarang.
Beliau menuturkan, “Dulu, setelah saya dilantik sebagai raja di Kerajaan Koto Besar, banyak yang datang kepada saya meminta bantuan. Ada yang meminta bantuan seragam sekolah, beras, dan bahkan ada uang untuk pengobatan. Lalu beberapa waktu kemudian ibu saya sakit dan saya harus menemani ibu saya untuk berobat ke rumah sakit kabupaten yang jaraknya cukup jauh dengan akses jalan yang masih sangat terbatas. Saat itulah saya berpikir apa yang bisa saya lakukan untuk negeri saya ini? Tidak mungkin rasanya saya bisa berbuat banyak jika hanya mengandalkan hal sekarang. Maka saya putuskan, setelah meminta restu dari ibu saya, untuk mencalonkan diri sebagai bupati,” demkian tuturnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H