Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik dalam Memahami Isi Teks Cerita Legenda dengan Model Problem Based Learning (PBL)

Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik dalam Memahami isi Teks Cerita Legenda dengan Model Problem Based Learning (PBL)

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah? 

Latar belakang masalah dari praktik pembelajaran ini adalah :

Guru          masih           menggunakan             metode konvensional dalam proses pembelajaran.

Siswa sulit menyampaikan idenya atau sulit menyampaikan isi dalam bacaan saat pembelajaran.

Siswa tidak dapat menjawab pertanyaan berdasarkan bacaan.

 

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?

Praktik     pembelajaran   ini        menurut      saya penting dibagikan karena saya kira banyak rekan guru yang mengalami masalah yang sama dalam pembelajaran Bahasa Jawa terutama dalam memahami isi teks cerita legenda.

 

Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini?

Saya sebagai guru mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembelajaran yang efektif dan inovatif dengan menyiapkan penyusunan rancangan perangkat pembelajaran (RPP), bahan ajar, media pembelajaran, LKPD dan evaluasi serta melaksanakan praktik pembelajaran sesuai dengan perangkat pembelajaran tersebut.

Apa yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut?

Dari analisis hasil kajian wawancara dan literatur penyebab dari tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memahami isi teks cerita legenda, antara lain :

• Ketidaktertarikan siswa terhadap pelajaran Bahasa Jawa.
• Sikap kesadaran terhadap membaca yang masih rendah.
• Pembelajaran Bahasa Jawa yang monoton.
• Penggunaan Bahasa Jawa yang kurang.

Dari penyebab diatas tantangan yang dihadapi guru adalah :

Penggunaan media pembelajaran yang inovatif pada pembelajaran Bahasa Jawa.

Pemilihan model pembelajaran yang variatif, disesuaikan dengan karakteristik siswa.

Menumbuhkan motivasi belajar siswa melalui proses pembelajaran yang menyenangkan.

 

Siapa saja yang terlibat?

Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam hal ini diantaranya :

Guru

Peran guru sebagai pengajar masih menggunakan metode konvensional dan tidak menggunakan media pembelajaran yang inovatif dan efektif.

Siswa

Peran siswa sebagai peserta didik masih kesulitan dalam memahami isi teks cerita legenda dalam pembelajaran Bahasa Jawa.

 

Dilihat dari keempat tantangan tersebut dapat disimpulkan bahwa tantangan yang melibatkan guru dari sisi kompetensi yang dimiliki guru yaitu kompetensi pedagogik dan profesional sedangkan dari siswa adalah motivasi belajar.

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut?

Pemilihan model pembelajaran

Strategi pemilihan model pembelajaran Strategi pemilihan metode pembelajaran yang digunakan dalam indentifikasi masalah ini adalah            dengan                        menggunakan                    metode Problem                      Based                Learning (PBL) yang berpusat pada masalah sehingga peningkatan berfikir              kritis siswa  dan keaktifan siswa terjadi dalam pembelajaran.

Proses pemilihan model pembelajaran Proses  pemilihan         model  pembelajaran disesuaikan                  dengan            karakteristik   siswa, dimulai dari guru mempelajari apa saja model-model                        pembelajaran,    kemudian memilih model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa dengan melihat kemampuan dasar dan kebiasaan siswa.

Sumber daya yang diperlukan

Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan model pembelajaran ini adalah dengan pemahaman/kompetensi guru pada model pembelajaran Problem Based Learning dan juga pemahaman guru terhadap materi pembelajaran.

 

Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

Strategi yang dilakukan

Strategi yang dilakukan guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan merancang pembelajaran inovatif dan efektif dimana pembelajaran berpusat berpusat pada siswa.

Sumber daya yang diperlukan

Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan model ini antara lain pemahaman/kompetensi guru dalam membuat pembelajaran yang inovatif dan efektif sehingga membuat siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran.

Bagaimana dampak aksi dari langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif dan tidak efektif?

Dampak aksi yang dilakukan adalah meningkatnya hasil belajar siswa melalui model pembelajaran inovatif yang dilaksanakan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning.

 

Bagaimana     respon     orang     lain      terkait dengan strategi yang dilakukan?

Respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran ini adalah sangat positif, dapat di lihat pada saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran siswa memberikan refleksi  bahwa  pembelajaran  sangat menyenangkan.

Apa    yang     menjadi      faktor     keberhasilan       atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan?

Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat ditentukan oleh penguasaan materi dan model pembelajaran PBL yang dilakukan guru dalam proses pembelajaran.

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut?

Pembelajaran yang bisa diambil dari seluruh proses ini antara lain saya mendapatkan feedback positif dari siswa dengan adanya penerapan model pembelajaran Problem Based Learning ini. Selain itu saya semakin memahami bahwa guru harus terus mengembangkan diri untuk kemajuan proses pembelajaran yang baik dari segi model, metode, media dengan memaksimalkan kemampuan guru terhadap  Ilmu dan Teknologi, tak lupa mengutamakan sikap dan karakter siswa.