Mohon tunggu...
Mardety Mardinsyah
Mardety Mardinsyah Mohon Tunggu... Freelancer - Pendidik yang tak pernah berhenti menunaikan tugas untuk mendidik bangsa

Antara Kursi dan Kapital, antara Modal dan Moral ? haruskah memilih (Tenaga Ahli Anggota DPR RI)

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Artificial Intelligence (AI) dan Kecemasan Kehilangan Pekerjaan

6 September 2023   15:25 Diperbarui: 6 September 2023   15:47 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teknologi internet  pendukung utama bagi AI. Dengan dukungan teknologi internet, AI memperoleh data, karena internet adalah adalah sumber data yang sangat besar. AI menggunakan data dari internet untuk melatih model dan algoritma. Semakin banyak data yang tersedia, semakin baik kualitas dan kemampuan AI.

Internet berawal dari konsep jaringan computer yang dikembangkan pada tahun 1940 di Amerika Serikat. Konsep jaringan computer ini berawal dari sebuah proyek pengembangan computer Model I di suatu laboratorium Bell dan group riset Havard University yang dipimpin oleh Prof.H.Aiken. Selanjutnya, konsep jaringan computer ini pada tahun 1969 dikembangkan oleh  ARPANet (Advance Research Program Agency Net) yang menghubungkan  tiga computer di California dan satu computer  di Utah.  

Program ARPANet ini merupakan proyek milik DARPA (Defence Advance Research Project) yang  bekerjasama dengan Universitas di Amerika Serikat.  ARPAnet sukses dengan program ini dan menyebabkan seluruh Universitas di wilayah itu ikut bergabung. ARPAnet dipecah menjadi dua yaitu MILNET ini untuk kepentingan militer dan ARPAnet untuk kepentingan sipil. Akhirnya ARPAnet berkembang pesat dan keduanya dikenal sebagai INTERNET yang kita akses sekarang ini.

Teknologi internet  berkembang pesat.  Muncul ponsel kamera, dan jaringan selular yang membuat orang makin mudah  berkomunikasi dalam waktu dekat sekalipun jarak  jauh. Membuat vidio  dari ponsel sudah menjadi kenyataan. Tinggal ambil gambar dengan kamera ponsel lalu  diposting di berbagai platform media sosial.  Saking dashatnya perkawinan ponsel dan internet, konsep jejaring sosial makin merebak. Jejaring sosial yang dipicu oleh kamera ponsel, menjadikan space tidak berjarak.

Munculnya  AI merupakan  bagian penting dalam sejarah komputer dan ilmu pengetahuan komputer. Pada tahun 1950, Alan Turing mengembangkan program komputer yang disebut "Turbochamp" yang dirancang untuk bermain catur. Ini salah satu contoh awal dari penggunaan komputer untuk berpikir dan mengambil keputusan seperti manusia dalam konteks permainan. Penelitian awal dalam visi komputer dimulai pada tahun 1960-an. Sebagai contoh, proyek "Block World" oleh Lawrence Roberts memungkinkan komputer untuk memahami dan memanipulasi objek dalam dunia tiga dimensi.

Istilah "Artificial Intelligence" pertama kali digunakan oleh John McCarthy pada tahun 1956 ketika ia mengorganisir Konferensi Dartmouth, yang dianggap sebagai titik awal dari penelitian AI. Konferensi ini mengumpulkan para ilmuwan komputer untuk menjelajahi konsep pemrograman komputer yang bisa berpikir seperti manusia. John McCarthy juga mengembangkan bahasa pemrograman LISP (List Processing), yang menjadi bahasa pemrograman yang penting dalam penelitian AI. LISP digunakan untuk mengimplementasikan berbagai proyek AI awal. Proyek awal ini menginspirasi perkembangan AI selanjutnya.

Pada tahun 1960-an, para peneliti AI mulai menerapkan teori logika matematika dan kalkulus proposisi dalam pengembangan program AI. Ini memungkinkan komputer untuk membuat kesimpulan berdasarkan aturan logika. Penelitian dalam pemrosesan bahasa alami (Natural Language Processing atau NLP) dimulai pada tahun 1950-an dan 1960-an. Pada tahun 1964, program komputer bernama "SHRDLU" dikembangkan oleh Terry Winograd, yang dapat berinteraksi dalam bahasa alami.

 Pada tahun 1966, Joseph Weizenbaum menciptakan program komputer bernama "Eliza" yang dapat berfungsi sebagai psikoterapis virtual. Eliza adalah contoh awal dari penggunaan pemrosesan bahasa alami dalam AI. Pada tahun 1961, Unimate, robot industri pertama, mulai digunakan dalam industri otomatisasi. Pada tahun 1980-an, proyek kendaraan otonom pertama seperti ALV (Autonomous Land Vehicle) dan Navlab dimulai, yang melibatkan penggunaan AI untuk mengendalikan kendaraan tanpa pengemudi.

Perkembangan awal AI penuh dengan eksperimen, konsep teoritis, dan proyek-proyek yang mencoba menerapkan ide-ide itu dalam praktik. Walaupun ada kemajuan penting pada saat itu, AI masih memiliki banyak tantangan yang harus diatasi untuk mencapai kemajuan yang lebih besar dalam dekade-dekade berikutnya. Sejak itu, AI terus berkembang pesat dengan bantuan komputasi yang lebih kuat dan perkembangan dalam machine learning, deep learning, dan teknologi terkait AI.

Pemikiran Simbolik (1980-an - Awal 1990-an)

AI terus bergantung pada pemikiran simbolik dan pengetahuan manusia dalam bentuk aturan logika. Penggunaan pengetahuan eksplisit dalam sistem AI menjadi fokus.  Sistem pakar (expert systems) yang berdasarkan aturan-aturan yang diberikan oleh ahli manusia berkembang pesat. Akhir 1990-an - 2000-an Penelitian AI mulai bergeser ke arah menggunakan statistik dan pembelajaran mesin (machine learning). Ini termasuk perkembangan teknik-teknik seperti Bayesian networks dan algoritma berbasis statistik lainnya. Kemudian, machine learning, mesin-mesin yang dapat belajar dari data  menjadi menjadi pendekatan utama dalam AI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun