Mohon tunggu...
Marcko Ferdian
Marcko Ferdian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pencinta Monokrom dan Choir

Love what you have || Kompasianer pemula

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kolaborasi Indonesia-Jerman, Harapan Baru untuk Pendidikan Indonesia

19 Juni 2022   14:46 Diperbarui: 25 Juni 2022   10:42 1037
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini terlihat dari kunjungan hari ke tiga, 17 Juni 2022 di Yogyakarta. Presiden Jerman menjadi saksi pameran produk penelitian di Balairung UGM (link berita).

Beberapa penelitian yang dipamerkan merupakan kolaborasi dosen UGM dan Univerity of Passau Germany serta Rheinisch-Westflische Technische Hochschule Aachen University atau RWTH Aachen University.

Produk yang dihasilkan adalah Digital Extension Society for Agriculture (DESA app) dan proyek kerjasama pendidikan-penelitian kampus lewat German-Indonesia Geo-Campus in Indonesia for Competence in Education and Research for Organizations (Get-in CICERO).

Setiap kunjungan kenegaraan pemimpin negara sahabat ke Indonesia, kayaknya diawali dengan berbagai pembicaraan dan perjanjian antar kedua negara melalui para diplomat.

Banyak kesepakatan kerjasama yang berhasil dicapai sehingga saat pemimpin kedua negara bertemu, yang dilakukan hanya seremoni dan pertukaran draft yang sebelumnya sudah disepakati.

Kelihatannya sih seperti itu, dan syukurlah kali ini dunia pendidikan mendapat porsi yang baik sehingga memberi kesempatan dan harapan untuk pendidikan Indonesia kembali menghasilkan generasi cerdas dan berpandangan luas untuk memajukan bangsa.

Referensi :

[1],[2],[3]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun