Pusat kesehatan ASEAN ini menunjukkan kemampuan dan kapasitas ASEAN sebagai organisasi negara-negara Asia Tenggara untuk menghadapi potensi ancaman pandemi masa mendatang apalagi wilayah tropis ASEAN dikenal memiliki infeksi tropis beberapa penyakit menular berbahaya.
Pernah dengar Infeksi Tropis ? terminologi ini sangat lekat dengan infeksi penyakit di wilayah tropis. Sebagai organisasi Negara-Negara Asia Tenggara, wilayah ASEAN umumnya masih di sekitar khatulistiwa sehingga secara keseluruhan iklimnya masih sama.
penyakit-penyakit di wilayah tropis dikenal sangat menular baik lewat droplet ataupun perantara (vector). Infeksi tropis merupakan momok yang menakutkan bagi para pelancong dari negara barat sebab kondisi iklim yang berbeda juga menyebabkan penyakit yang berbeda pula.
Beberapa infeksi tropis yang ditakutkan adalah demam berdarah, malaria, leptospirosis, tuberculosis dan penyakit lainnya.
Penularan penyakit ini membuat kewalahan dokter-dokter negara barat ketika ada wisatawan yang pulang membawa penyakit ini ke negara asal.
Kondisi tersebut bisa menjadi "keuntungan" bagi perkembangan ilmu kesehatan di wilayah ASEAN lewat riset-riset lanjut jika Pusat Kedaruratan Kesehatan Masyarakat dan Penyakit Menular ASEAN didirikan.
Sebab, tak menutup kemungkinan suatu saat terjadi permasalahan kesehatan serius yang mengancam dari penyakit tersebut.
Potensi Ancaman Penularan Penyakit Baru