Pemuda yang humanis bukan berarti harus melakukan hal-hal yang besar atau harus diakui secara internasional tentang kegiatan kemanusiaan yang dilakukan.Â
Pemuda yang humanis dapat dimulai dari langkah kecil dengan peka dan responsif tentang keadaan riil di masyarakat.Â
Membantu meringankan beban masyarakat dengan aktivitas sosial berskala kecil seperti pemeriksaan kesehatan yang dilakukan pemuda Ebenhaezer inipun termasuk aktivitas kemanusiaan yang sederhana, dimana peran serta pemuda betul-betul dirasakan manfaatnya.Â
Jangan tunggu bantuan pemerintah, karena terkadang tangan pemerintahpun pendek untuk menjangkau ratusan juta jiwa penduduk yang tersebar di seluruh wilayah negara ini.Â
Tak ada salahnya sebagai insan yang mandiri, inisiatif dan eksekusi dapat dimulai dari kalangan pemuda sendiri untuk membantu memecahkan permasalahan di masyarakat.
Injili yang dimaksudkan adalah menerapkan nilai-nilai kasih. Jadi tujuan dalam aktivitas bakti sosial ini adalah untuk menolong mereka yang membutuhkan bukan dengan tujuan mengajak orang berpindah keyakinan atau aliran kepercayaan-nya.Â
Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri, adalah kunci penting karena dengan demikian membantu orang yang membutuhkan pertolongan sekali lagi adalah sebuah kewajiban untuk dilakukan, tanpa memandang siapa dia.Â
Selamat Menyongsong Sumpah Pemuda..
Salam Hangat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H