"Makasih ya, Lea. Aku simpan nomormu," sms balasan dari Mario.
Sisa hari itu, komunikasi kami berlanjut via sms, walaupun hanya pembicaraan seputar kegiatan, dan bahkan hanya percakapan iseng saja dengannya. Tidak ada pembicaraan yang menjurus apakah aku dan dia ada peluang merajut tali kasih.
Malam hari itu aku tertidur nyenyak. Hatiku sedikit lebih tenang, Hatiku senang. Mulai sekarang, setiap aku ingin, aku bisa menghubunginya, walau sekedar sapaan "hai" atau bertanya kabar.
"Mario, Mario, Mario... Kita sudah selangkah lebih dekat," bisikku dalam hati.
^#########^
***masih bersambung........