Mohon tunggu...
Niccolo Machiavelli
Niccolo Machiavelli Mohon Tunggu... Freelancer - Cogito Ergo Sum

Luka itu kecil tetapi menyakitkan dan mengganggu. Anda mencoba berbagai jenis obat, anda mengeluh, anda menggaruk dan mengorek borok itu. Para Dokter hanya memperburuk luka itu dengan mengubah luka mungil itu menjadi masalah serius. Andai anda tidak menggangu luka itu dan membiarkan waktu menyembuhkannya, anda akan membebaskan diri anda dari kekhawatiran.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Indonesia Luluh Lantakkan Brunei 6-0 lewat Skema Permainan Baru

13 Oktober 2023   14:28 Diperbarui: 16 Oktober 2023   13:45 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Timnas Indonesia baru saja menghadapi Brunei Darussalam dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dalam laga yang dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno Kamis 12 Oktober 2023, Indonesia menurunkan pemain-pemain yang cukup berbeda dari laga sebelumnya, dengan formasi 4 pemain dilini penyerangan.

Sejak menit awal Timnas Indonesia mengambil alih jalannya permainan, dengan konsep permainan melebar kesisi sayap ketika mendekati lini pertahanan Brunei, membuat permainan lebih sering berada disisi pertahanan lawan dalam 10 menit pertama jalannya laga dan tak berselang lama gol langsung tercipta ketika laga baru berumur 7 menit lewat gol Dimas Drajad yang memanfaatkan bola muntah sundulan Hokky Caraka yang membentur tiang gawang Brunei. 

Tepat dimenit ke-12 Indonesia menambah keunggulan lewat skema tendangan pojok yang gagal dihalau lini pertahanan Brunei, sepak pojok yang diambil Saddil Ramdani menukik indah kekaki Rizky Ridho Ramadhani yang dengan tenang menempatkan bola ke pojok bawah gawang Brunei Darussalam. Geliat dan Nyanyian supporter Semakin mendebar, berpacu dengan semangat pemain yang terus mencari celah kelemahan pertahanan Brunei Darussalam, namun sayang hingga turun minum jeda babak pertama skor 2-0 masih bertahan.

Memasuki Babak kedua Indonesia memasukkan Ricky Kambuaya menggantikan Marc Klok, secara karakteristik permainan Ricky Kambuaya memiliki gaya permainan yang sangat kuat ketika berhadapan 1 lawan 1 dengan gaya dribbel yang kerap merepotkan pemain lawan, Ricky berhasil mengubah gaya permainan Timnas menjadi lebih dinamis dan menarik. Namun meskipun menguasai jalannya laga Timnas Indonesia belum juga kembali mencetak gol, hingga 10 menit jalannya babak kedua berjalan.

Shin Tae Yong akhirnya kembali memasukkan pemain lain, Ramadhan Sananta masuk menggantikan Hokky Caraka yang tidak begitu banyak membantu lini penyerangan Timnas dalam laga ini, tak berselang lama Timnas menciptakan gol lewat permainan satu dua yang berujung sandy Walsh dilanggar didalam kotak penalti Brunei. Ramadhan Sananta menjadi algojo dalam tendangan penalti ini, lewat tendangan keras membentur tiang sebelah kanan kiper Brunei, bola masuk merobek jala gawang lawan.

Serangan terus dilancarkan kelini pertahanan lawan, tepat di menit ke-67 Ricky Kambuaya yang menerima bola dari Asnawi langsung melepaskan tendangan ke arah gawang , bola diplektif yang lepas dari tangkapan kiper Brunei berhasil disambar Ramadhan Sananta untuk mencatatkan brace dalam laga ini.

Laga berjalan semakin seru dan indonesia kembali menambah keunggulan dimenit 72 melalui sundulan ciamik dari Dimas Drajat dan lewat gocekan dikotak penalti dimasa tambahan waktu babak kedua sekaligus mencatatkan hattrick dalam laga ini. 

Dalam laga ini sendiri, Timnas tidak diperkuat Rafael Struick dan Marselino Ferdinan yang masih mengalami cedera meskipun mereka dipanggil untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia Round 1 yang dihelat pada tanggal 12 dan 17 Oktober ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun