Barternya, kata Putu, Komandan Komando Satuan Tugas Bersama ( Kogasma ) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY) harus mengampanyekan Prabowo-Sandiaga.
3 bulan berjalan ,rupanya janji Sandiaga dirasa belum ditunaikan.Putu justru menegaskan Sandiaga tak ada Iktikad baik untuk menepati janjinya itu ( detiknews).
Yang dapat ditangkap dari penjelasan Putu ini hanyalah ada janji Sandiaga tetapi tidak dijelaskan apa janji itu. Tentang adanya janji ini, Andi Arief juga ikut menguatkan. Dia mengatakan banyak janji capres nomor urut 02 itu  yang belum terbayar.
Berkaitan dengan tagihan janji dari Demokrat itu,Andre Rosiade anggota Badan Komunikasi Gerindra mengatakan hal ini tidak perlu ditanggapi di media. Tidak elok ditanggapi di media ,saling sahut menyahut di media ujarnya.
Tentang janji Prabowo ,elit Gerindra justru menyayangkan persoalan internal koalisi itu diumbar ke publik. Dari hal hal yang berkembang itu terlihatlah adanya saling tagih janji diantara kedua belah pihak.
Kita tidak tahu kapan janji ini saling ditunaikan dan kalau toh tidak terselesaikan mungkin kita dendangkan saja nyanyian "Janjimu yang Kunantikan".
Salam Demokrasi!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H