Andika menyandang pangkat jenderal berbintang tiga ketika ia diberi amanah sebagai Komandan Komando Pembina Doktrin ,Pendidikan dan Latihan ( Dankodiklat ) TNI -AD.
Tidak terlalu lama pada jabatan itu ,Letnan Jenderal Andika Perkasa ,pada Senin,23 Juli telah dilantik sebagai Pangkostrad.
Oleh karena karirnya yang melejit itulah maka muncul juga lah suara miring yang mengkaitkannya sebagai menantu Hendropriyono yang juga dikenal sebagai tim sukses dan orang dekat Jokowi.
Tapi untuk objektip melihat hal tersebut maka saya membuka Wikipedia untuk mencermati rekam jejak jenderal bintang tiga itu.
Andika Perkasa,lahir di Bandung pada 21Desember 1964.Ia memasuki Akademi Militer dan lulus pada tahun 1987 dengan menyandang pangkat letnan dua. Karir militernya diawali di Kopassus dan ia pernah menjadi Komandan Batalion di satuan elit TNI Angkatan Darat itu.
Andika mengenyam berbagai pendidikan pada berbagai institusi pendidikan militer dan sipil.
Ia lulusan terbaik Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat ( Seskoad) pada tahun 1999/2000.
Pria kelahiran Bandung ini juga mengikuti berbagai pendidikan diluar negeri antara lain,The Military College of Vermont, Norwich University ( USA), National War College, National Defense University (Washington D.C.USA), Harvard University (Massachusetts ,USA) dan The Trachtenberg School of Public Policy and Public Adiministration, The George Washington University (Washington D.C,USA).
Setelah melirik perjalanan karir militer yang telah dijalaninya dan juga setelah mencermati berbagai jenjang dan jenis pendidikan yang dilaluinya maka terlihatlah sangat wajar ketika sekarang ini ia menduduki jabatan yang cukup prestisius, Pangkostrad.
Bahwa Andika adalah menantu Hendropriyono ya,tetapi Andika juga berprestasi dan punya kompetensi juga harus diakui.
Dalam perspektif yang demikianlah layak diucapkan "Selamat bertugas Letnan Jenderal Andika Perkasa, semoga sukses menyandang jabatan sebagai Pangkostrad".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H