Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengesankan Malam Pesona Mandailing Natal di PRSU Medan

28 Maret 2018   10:36 Diperbarui: 28 Maret 2018   10:39 1437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PRSU atau Pekan Raya Sumatera Utara adalah event tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.Ada 3 tujuan utama yang ingin dicapai dengan penyelenggaraan PRSU ini, 1)sebagai sarana untuk memperkenalkan produk produk UMKM yang ada di provinsi termasuk yang dimiliki 33 kabupaten/ kota yang ada di Sumatera Utara, 2)memajukan kesenian daerah dan 3) sarana hiburan untuk masyarakat. 

Dari sisi penyelenggaraan kita harus angkat topi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara karena pekan raya ini sudah berumur 48 tahun.Pertama sekali digelar tahun 1971 dan setiap tahunnya dilaksanakan  tanpa pernah putus sehingga tahun 2018 ini merupakan tahun yang ke 47 Pekan Raya ini digelar.

Tahun 1971 pekan raya ini masih bernama Medan Fair. Pada masa itu dan beberapa tahun sesudahnya beberapa kota di negeri ini juga marak dengan  berbagai " fair " antara lain Jakarta Fair.

Demikianlah untuk pengembangan kesenian maka pada Selasa malam, 28 Maret 2018 mulai pukul 20.00 oleh Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal bertempat di Panggung Terbuka ( Open Stage) PRSU diselenggarakan Malam Pesona Mandailing Natal.

Acara dibuka dengan hentakan suara dari " Gordang Sambilan" yang membuat penonton langsung bersemangat. Gordang Sambilan yang secara harfiahnya berarti Sembilan Gendang ditabuh bertalu talu diatas pentas.Gordang Sambilan ini merupakan kebanggaan masyarakat Mandailing Natal. Sesudah acara dibuka dengan gendang kebanggaan tersebut ,Bupati Mandailing Natal ,Drs Dahlan Hasan Nasution menyampaikan kata sambutan.

Bupati merasa bangga dengan kehadiran ratusan anak anak muda Mandailing Natal pada acara tersebut karena kehadiran mereka menunjukkan perhatian yang besar terhadap kesenian yang berasal dari kampung halamannya.

Selain berbicara tentang kesenian dan kebudayaan, pada malam itu Bupati juga menyampaikan berbagai hal yang berkaitan dengan Pembangunan di Kabupaten yang baru terbentuk pada tahun 1999 itu.

Dahlan Hasan menyatakan dalam tahun ini ini akan dimulai Pembangunan Bandar Udara di Bukit Malintang sekitar 10 km dari Panyabungan, ibu kota Kabupaten. Kemudian tahun ini juga dimulai Pembangunan Rumah Sakit yang megah di Panyabungan dan untuk itu pada tahap pertama, Kementerian Kesehatan sudah menyediakan dana Rp.18 Miliar. Kemudian pada bukan April nanti diharapkan Menteri Agama akan meletakkan batu pertama Pembangunan kampus beberapa fakultas di Kotanopan, Sedangkan  di Natal atau di pantai barat sedang dilaksanakan Pembangunan pelabuhan laut yang bertatap internasional oleh Pemerintah Pusat.

Untuk itulah Bupati mengharapkan peran serta seluruh masyarakat untuk peningkatan Pembangunan di kabupaten yang baru berumur 19 tahun tersebut. Setelah sambutan Bupati ,muncullah dara dara manis dan pemuda pemuda ganteng dalam balutan pakaian adat diiring Gordang Sambilan membawakan tari adat yang disebut dengan " Tor Tor ".

Mendengar suara gendang ,gong yang dipalu serta suara " Uyup Uyup" rasanya kaki ini ingin ikut manortor bersama remaja yang ada di pentas itu. Memang suara gendang adat itu seperti punya daya tarik yang besar mengundang yang hadir untuk menari bersama.

Secara kehidupan berkesenian ,Mandailing Natal dapat dibagi dua yaitu kesenian Mandailing dan kesenian Pesisir Pantai Barat atau juga yang disebut Kesenian Natal.
Natal adalah ibu kota Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal yang punya laut yang luas yaitu Lautan Hindia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun