Mohon tunggu...
Yulius Maran
Yulius Maran Mohon Tunggu... Lainnya - Educational Coach

- Gutta Cavat Lapidem Non Vi Sed Saepe Cadendo -

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Kasih Tak Terbatas, Dialog Karya Romo Felix Supranto, SSCC Mendapat Penghargaan dari Polda Banten

1 Juli 2024   21:55 Diperbarui: 1 Juli 2024   22:15 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang membuat seorang imam Katolik menerima penghargaan dari kepolisian? Rm Felix Supranto, SSCC, telah menunjukkan bahwa kasih dan kemanusiaan dapat menjadi jembatan kuat dalam menyatukan hati dan pikiran banyak orang. Dengan pendekatan dialog karya yang mendalam, Romo Felix tidak hanya berdaya spiritual namun juga sangat humanis. 

Sebagai Pastor Kepala Paroki Citra Raya Tangerang, beliau sangat peduli terhadap martabat manusia, dengan karya-karyanya yang bagaikan Santo Damian yang memberikan dirinya bagi warga yang tersingkir di Molokai. Pada 1 Juli 2024, dedikasi dan kinerjanya mendapat penghargaan dari Kepala Kepolisian Daerah Banten. Bagaimana dialog karya Romo Felix mampu menciptakan perubahan dan mendapatkan pengakuan? 

Kasih dan karya Romo Felix Supranto melampaui kreativitas dan inovasi biasa. Model pastoralnya menembus batas-batas tradisional, mencerminkan pendekatan "out of the box" dalam menyentuh kehidupan banyak orang. Dialog karyanya bukan hanya sebatas melayani umat Katolik di Paroki Citra Raya, tetapi juga merangkul seluruh elemen masyarakat tanpa memandang latar belakang agama. 

Romo Felix melihat kebutuhan untuk menjembatani perbedaan melalui tindakan nyata yang berbasis pada kasih dan penghormatan terhadap martabat manusia. Dedikasi dan kinerjanya dalam dialog lintas agama dan program-program sosial menunjukkan bahwa kasih yang ia praktekkan tidak mengenal batas, menciptakan dampak yang luas dan mendalam bagi komunitas sekitarnya.

Filosofi Dialog Karya

Pendekatan dialog karya yang dijalankan oleh Romo Felix berakar pada dua pilar utama: spiritualitas kasih dan humanisme. Filosofi ini menjadikan dialog karya tidak hanya sekadar interaksi antarindividu, tetapi juga sebuah bentuk pelayanan yang mengedepankan kasih dan penghormatan terhadap martabat manusia. Dialog karya ini adalah sebuah pendekatan holistik yang menggabungkan elemen spiritual dan nilai-nilai kemanusiaan, menciptakan hubungan yang mendalam dan bermakna di antara anggota masyarakat.

Pendekatan ini juga menekankan pentingnya tindakan nyata yang berakar pada nilai-nilai spiritual dan kemanusiaan. Bagi Romo Felix, dialog karya bukan hanya tentang berbicara atau berkomunikasi, tetapi juga tentang melakukan tindakan yang membawa perubahan positif dalam kehidupan orang lain. Melalui dialog karya, Romo Felix berusaha untuk menciptakan lingkungan yang penuh kasih, saling menghormati, dan berkeadilan.

1. Spiritualitas Kasih

Kasih adalah inti dari setiap tindakan yang dilakukan oleh Romo Felix. Dalam setiap langkahnya, Romo Felix selalu berusaha untuk mencerminkan kasih Tuhan melalui tindakan nyata yang membawa dampak positif bagi sesama. Kasih ini diwujudkan dalam berbagai bentuk, mulai dari dukungan moral hingga bantuan konkret kepada mereka yang membutuhkan. Misalnya, Romo Felix sering memberikan dukungan moral kepada mereka yang sedang mengalami kesulitan hidup, dengan cara mendengarkan, memberikan nasihat, dan mendoakan mereka.

Kasih yang dihidupi oleh Romo Felix adalah kasih yang universal, tidak terbatas pada perbedaan agama, suku, atau status sosial. Beliau percaya bahwa kasih Tuhan adalah untuk semua orang tanpa terkecuali, dan ini tercermin dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambilnya. Kasih ini juga mendorong Romo Felix untuk terlibat dalam berbagai kegiatan lintas agama dan kemanusiaan, menjadikan dirinya sebagai jembatan antara berbagai kelompok masyarakat yang berbeda.

2. Humanisme dan Martabat Manusia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun