Tingkatkan Motivasi: Temukan alasan yang kuat untuk menyelesaikan tugas. Ingatkan diri Anda tentang manfaat dan konsekuensi dari menyelesaikannya.
Kelola Waktu dengan Efektif: Gunakan teknik manajemen waktu seperti pomodoro (bekerja selama 25 menit, istirahat 5 menit) untuk menjaga fokus dan menghindari kelelahan.
Minimalkan Gangguan: Matikan notifikasi smartphone, tutup tab browser yang tidak relevan, dan temukan tempat yang tenang untuk bekerja.
Hadiahi Diri Sendiri: Rayakan pencapaian kecil dan berikan hadiah kepada diri sendiri untuk menjaga motivasi dan semangat.
Hindari Multitasking: Fokuslah pada satu tugas pada satu waktu untuk meningkatkan efisiensi dan menghindari kesalahan.
Cari Dukungan: Bicaralah dengan teman, keluarga, atau kolega tentang kebiasaan menunda Anda. Minta bantuan dan dukungan mereka untuk membangun komitmen dan disiplin.
Maafkan Diri Sendiri: Jangan terlalu keras pada diri sendiri jika Anda terjebak dalam prokrastinasi. Belajarlah dari kesalahan dan teruslah berusaha untuk meningkatkan kebiasaan Anda.
Cari Bantuan Profesional: Jika prokrastinasi sudah sangat parah dan mengganggu kehidupan sehari-hari, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau konselor.
Ingatlah, melawan prokrastinasi adalah proses yang berkelanjutan. Kuncinya adalah dengan membangun kebiasaan positif, meningkatkan disiplin diri, dan menemukan strategi yang tepat untuk mengatasi rasa enggan dan hambatan mental. Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat mengendalikan waktu Anda dengan lebih baik, menyelesaikan tugas dengan lebih efektif, dan mencapai tujuan Anda dengan penuh rasa percaya diri.*** salam kreasi & inovasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H