Mohon tunggu...
Yulius Maran
Yulius Maran Mohon Tunggu... Lainnya - Educational Coach

- Gutta Cavat Lapidem Non Vi Sed Saepe Cadendo -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tolak Jadi Guru Inspiratif, Jadilah Guru "Gila" di Era Milenial

29 April 2024   23:00 Diperbarui: 29 April 2024   23:02 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.canva.com/newmarants

3. Selalu belajar dan berkembang.

Dunia terus berubah, dan begitu pula dengan dunia pendidikan. Guru "gila" selalu haus akan pengetahuan dan selalu mencari cara baru untuk meningkatkan diri. Mereka tak pernah puas dengan apa yang mereka capai dan selalu ingin belajar dan berkembang.

4. Bangun komunitas belajar yang positif.

Guru "gila" tak bekerja sendirian. Mereka membangun komunitas belajar yang positif dengan melibatkan murid, orang tua, dan pemangku kepentingan lainnya. Bersama-sama, mereka menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung bagi semua orang.

Catatan Akhir

Menjadi guru "gila" bukan berarti meninggalkan peran guru inspiratif. Kedua peran ini dapat terintegrasi dengan baik untuk menciptakan guru yang ideal di era milenial. Guru yang mampu menginspirasi dan memotivasi murid, sekaligus berani mengambil risiko dan mencoba hal baru. Guru yang mampu menumbuhkan rasa percaya diri pada murid dan mempersiapkan mereka untuk dunia yang tak terduga.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun