Belum aku berbahayo
Terdapat puluhan lagi mantra yang bisa kita temui, namun tiga mantra di atas mewakili beberapa mantra yang ditemukan.Â
Mantra ini tidak akan ampuh jika perkara tersebut berjalan adil kecuali  ada  pihak lawan yang sengaja memojokkan lawannya berperkara dimana kalah dan kena denda, kondisi yang demikian merupakan syarat yang harus diperhatikan mistikus. Serta disebutkan, tidak akan efektif jika dilakukan sembarangan untuk tujuan menarik keuntungan pribadi.
Mantra ketiga di atas digunakan pada kondisi yang lebih jauh seperti pada situasi akan tertangkapnya mistikus yang bias berakhir dalam penjara. Mantra ini dipakai untuk mengelabui aparat yang menangkapnya sehingga ia pun lepas dari usaha penangkapan.Â
Jenis yang sama namun untuk tujuan berbeda dikenal elmu silap mato atau ilmu yang dapat dipakai untuk menipu mata orang lain, seperti pedagang yang mengira si mistikus sudah membayar dengan uang besar lalu penjual atau pedangan memberikan uang kembalian. Dengan demikian ia mendapatkan barang secara gratis berikut uang kembaliannya.
Jenis mantra lainnya adalah untuk melindungi diri dari binatang buas.  Jimat yang digunakan untuk keperluan ini justru berasal dari binatang itu sendiri. Misalnya, rantai babi, geligo landak, batu lipan, batu ulor (batu ular---disebut ada pada kepalanya), serta kulit harimau atau taring rimau (taring harimau).Â
Mereka juga percaya bahwa ada orang yang punya kemampuan untuk berhubungan dengan binatang buas dan berdewa seperti harimau, gajah, bahkan tawon.
Sedangkan untuk tujuan membunuh orang lain mereka mengenal beberapa jenis mantra seperti: pancung manyo, lantak gambar, tujuh gebung,  pancung angin serta adum yakni ilmu hitam yang dipakai untuk meracun orang lain menggunakan bantuan mantra.
Terdapat juga mantra yang dapat dipergunakan dalam pertarungan dalam keadaan tidak seimbang. Mantra jenis ini seperti, peneripuk dan segantung tikam. Dua mantra ini dipercaya bisa digunakan sebagai jalan terahir untuk menyelamatkan diri.
Fungsi lain dari penggunaan mantra bagi Orang Rimba adalah untuk elmu kobol atau ilmu kebal. Ada dua jenis ilmu kebal dikenal yakni, kobol sehari (kebal sehari) dan kobol unok (kebal pada duri) .
Di atas telah dikemukakan sejumlah mantra yang bertujuan negatif (mencelakanan) namun dikenal juga mantra yang dapat dipergunakan menyembuhkan luka karena api atau tersiram air panas, menyembuhkan bengkak, membuang bisa ular, membuang bisa kalajengking serta racun binatang yang dapat membuat korban menderita bahkan mati. Jenis mantra penawar ini seperti, pengucul, pencabut, dan tedeng.