Mohon tunggu...
Marahalim Siagian
Marahalim Siagian Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan-sosial and forest protection specialist

Homo Sapiens

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

[Utang Resolusi 2019] Satu Tomat Busuk, Dua Mungkin Busuk

11 Desember 2019   17:04 Diperbarui: 12 Desember 2019   11:33 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Separoh taman sudah lumayan, separohnya masih kacau (Dokpri)

Namun, tahun depan rencana penerbitan buku ini bisa tomat busuk lagi kalau tidak diet traveling. Merampungkan taman sisa akhir tahun atau awal tahun 2020 masih mungkin dilakukan

Jadi Mengapa Pakai Istilah Tomat Busuk?

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Di belakang sebuah tomat yang matang merah ada pekerjaan mencangkul, menyemai bibit, menanam, memelihara, memupuk, dan memanen. Jika tomat itu tidak laku---mengandaikan tomatnya dijual, maka akan jadi tomat busuk nasibnya jadi sampah. 

Jika sebuah tomat tidak sudah dibeli atau dihasilkan sendiri (tanam sendiri) namun tidak dimakan, entah lupa atau alasan lain sehingga membusuk, maka nasibnya juga akan jadi sampah.

Bagaimana kalau tulisan yang tidak jadi artikel pilihan? Itu termasuk tomat busuk juga sebenarnya :) . Belajar dari banyak tomat busuk sebelumnya (tulisan), saya belajar lagi menulis artikel yang enak dibaca karena tulisan jenis artikel pupuler. Biasa dengan laporan teknis, back to office report (BTOR), Minute of Meeting (MoM) atau prosiding, menulis popular perlu adaptasi dan belajar menulis yang enak di baca. Kalau tidak, hukumannya jelas, ngak dibaca orang tulisannya :) . ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun