"Apa kabar nak," kata ibu dalam khayalku.
"Bagaimana semuanya, tentang cita dan cintamu," tanya ibu dalam lamunan.
"Semua masih baik saja kan," masih tentang tanya ibu dalam benakku.
Kalau boleh berkisah, beberapa waktu belakangan ini fikiranku berkecamuk bu.
Tubuhku runtuh ditimpa kenyataan.
Harapan tak utuh disapu waktu.
Di sini sunyi bu, hanya cicit tikus dan detak jam di tembok biru yang terus berbunyi.
Bu, semuanya masih tentangmu. Setiap harap yang hinggap, setiap petuah yang tertuah, setiap rindu yang menggebu, setiap lantunan yang menyeruam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H