Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda, sehingga sebagian besar perawatan dicoba secara berbeda tergantung pada jenis kulitnya. Yang terpenting bagi pemilik jenis kulit sensitif, memiliki kulit sensitif memang membutuhkan usaha ekstra dalam merawatnya. Kulit sensitif cenderung mudah teriritasi karena berbagai faktor yang sangat universal (umum) karena kandungan kimia yang berlebihan dalam produk perawatan kecantikan.
Kulit wajah sensitif itu seperti apa?
Kulit sensitif adalah istilah untuk kondisi kulit yang rentan terhadap iritasi akibat respon berlebihan terhadap berbagai faktor, seperti udara atau bahan kimia dalam produk perawatan kulit.
Kulit sensitif adalah istilah umum (sempit) dalam penilaian medis untuk menggambarkan kulit dengan toleransi yang lebih rendah terhadap penggunaan kosmetik dan produk perawatan kecantikan. Orang yang memiliki kulit sensitif sering merasakan keluhan pada kulit, misalnya ruam, gatal, kekeringan, ruam, hingga rasa terbakar atau nyeri pada kulit.
Beberapa Ciri Ciri Kulit Sensitif :
- Kulit terasa seperti terbakar
Kulit sensitif lebih rentan terhadap sinar matahari. Apalagi jika kulitnya sudah teriritasi atau terkelupas. Dikutip dari Bebeautiful India, ketika seseorang merasakan hal ini, sensasi terbakar mungkin bersifat sementara, tetapi akan mulai menjadi sangat tidak aman dan menyakitkan dalam waktu singkat. Coba bilas zona kulit dengan air dingin.
- Rawan jerawat
Kulit sensitif juga rentan terhadap jerawat yang terlihat seperti jerawat dengan benjolan merah dan pustula. Segera kunjungi dokter agar dokter dapat meresepkan produk/obat yang tepat untuk menghilangkan jerawat di wajah.
- Muncul kemerahan
Kemerahan adalah gejala yang sangat umum (umum) pada kulit sensitif, di mana muncul ruam dan benjolan merah atau bahkan pembuluh darah merah yang melebar. Kemerahan ini bisa hilang setelah iritasi diatasi dengan perawatan ringan.
- Kulit yang gatal
Kulit sensitif umumnya terasa gatal dan kencang, saat kulit baru saja terpapar produk yang keras. Menggunakan air panas, dingin, dan kering hanya akan memperburuk gatal. Hindari menggaruk area yang gatal karena dapat menyebabkan iritasi dan peradangan.
Perawatan Kulit Sensitif
Uji Produk
Dianjurkan agar Anda selalu melakukan tes produk pada kulit sebelum penggunaan jangka panjang. Pengujian ini bertujuan untuk menguji keamanan kandungan produk sehingga terhindar dari reaksi pada kulit seperti kemerahan, iritasi kulit, dan gatal-gatal.
Lakukan tes ini dengan mengoleskan sedikit produk ke bagian kulit lain di tubuh Anda, seperti punggung tangan. Tunggu beberapa saat untuk melihat respon yang muncul. Jika tidak ada respon, produk mungkin cukup nyaman untuk Anda.
Tidak Saling Mengganti - Ganti Produk Kecantikan
Sering mengganti produk perawatan kulit justru dapat mengganggu pertahanan kulit. Jika kulit Anda cocok dengan satu jenis produk, sebaiknya Anda selalu menggunakan produk tersebut dan jangan terburu-buru untuk beralih ke produk kecantikan lainnya. Jika Anda merasa cocok dengan salah satu produk, sebaiknya Anda selalu menggunakan produk tersebut.
Jauhi produk wewangian
Bahan ini mungkin tidak menimbulkan masalah bagi pemilik kulit biasa, namun berbeda bagi pemilik kulit yang rentan terhadap iritasi. Pemilik jenis kulit ini sangat disarankan untuk memilih produk perawatan kulit yang bebas pewangi (tidak berbau menyengat). Pilih produk dengan deskripsi 'bebas pewangi' yang tidak mengandung parfum.
Kurangi Waktu Mandi
Hayo, siapa yang suka mandi lama-lama? Mandi adalah aktivitas yang sehat, namun sekali lagi, jika Anda mencoba terlalu banyak dan terlalu lama justru dapat merusak kulit. Batasi waktu mandi Anda setidaknya 10-15 menit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
