Teknologi aggregator keuangan dapat membantu pelaku UMKM untuk menemukan produk dan layanan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka. Hal ini dapat meningkatkan peluang pelaku UMKM untuk mendapatkan pembiayaan yang dibutuhkan.
Meningkatkan Transparansi
Teknologi aggregator keuangan dapat memberikan informasi yang lebih transparan mengenai berbagai produk dan layanan keuangan. Hal ini dapat membantu pelaku UMKM untuk membuat keputusan keuangan yang lebih tepat.
Meningkatkan Efisiensi
Teknologi aggregator keuangan dapat membantu pelaku UMKM untuk menghemat waktu dan biaya dalam proses pengajuan pembiayaan.
     Perkembangan teknologi aggregator keuangan telah memberikan dampak positif bagi UMKM. Fintech aggregator keuangan telah mempermudah dan menginovasi UMKM dalam menjalankan usahanya. Teknologi aggregator keuangan memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan akses pembiayaan UMKM. Pemanfaatan teknologi ini dapat membantu pelaku UMKM untuk mendapatkan pembiayaan yang dibutuhkan dengan biaya yang lebih terjangkau.
Â
Referensi:
Bank Indonesia. (2022). Studi Dampak Financial Technology terhadap Inklusi Keuangan UMKM di Indonesia. Jakarta: Bank Indonesia.
Fajar. (2020). Peran Financial Technology (Fintech) dalam Perkembangan UMKM di Indonesia: Peluang dan Tantangan. HUMANIS (Humanities, Management and Science Proceedings), 2(1), 11-22.
Julialevi. (2020). Pengaruh Fintech terhadap Inklusi Keuangan UMKM di Kota Purwokerto. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Universitas Muhammadiyah Magelang, 5(1), 1-11.