Mohon tunggu...
Imanuel H. Mimin
Imanuel H. Mimin Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Program Debat Cerdas KOMAPO

30 Januari 2023   16:53 Diperbarui: 31 Januari 2023   12:19 888
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Debat Cerdas KOMAPO adalah salah satu giat kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Pengurus KOMAPO Pusat dalam masa akhir jabatan. 

Kegiatan ini bertujuan untuk  membangun semangat intelektualitas, kepercayaan diri dan mentalitas yang baik bagi Mahasiswa Pelajar Pegunungan Bintang. 

Dengan kegiatan ini harapannya dapat mengasah kemampuan dalam berpikir yang kritis bagi Mahasiswa KOMAPO guna memajukan daerah khususnya Pegunungan Bintang, dan Papua pada umumnya dari berbagai segi.

Pembukaan Pendaftaran Debat Perdana
Pembukaan Pendaftaran Debat Perdana

DEBAT PERDANA

Debat Perdana yang di adakan pada tanggal 27 Januari 2023 kemarin lalu oleh Tim Fasilitator Debat yang di bentuk Pengurus Pusat di Kota Salatiga, dengan mengangkat Thema Debat Perdana adalah "Untuk Membangun Pegunungan Bintang Yang Unggul" Kesehatan atau Pendidikan yang perlu diutamakan?

Debat Perdana tersebut dibuka untuk kuota hanya delapan orang yang dibagi menjadi dua Tim. Dimana dua tim tersebut satu timnya berjumlah empat orang. 

Dalam hal pendaftaran, banyak anggota yang antusias mendaftarkan diri mereka baik itu secara individu maupun kelompok. Namun dengan berbagai pertimbangan dalam rapat internal Tim Fasilitator memutuskan sesuai ketentuan yang berlaku. Sehingga yang mendaftar dengan cepat, complit bersama Tim nya di prioritaskan sebagai kontestan dalam perhalatan Debat Perdana.

PESERTA DEBAT PERDANA

Poster Debat Perdana
Poster Debat Perdana

Setelah melalui tahapan penjaringan, Tim Fasilitator mengumumkan kedua Tim yang sudah siap untuk mengikuti Debat Perdana yaitu Tim Pro Kesehatan anggotanya terdiri dari; Lusianus Uropmabin, Agus Kakyarmabin, Wandy Kaleyala, dan Silvia Wayam. Dan untuk Tim Pro Pendidikan anggotanya  terdiri dari; Imanuel Tumtikan, Elia A. Mimin, Hendrik Taplo, dan Salmon Okbirok. 

Selain itu yang bertugas sebagai Moderator dalam kesempatan Debat Perdana ini adalah salah satu senior KOMAPO yakni Sdr. Ikris W. Yamhin. Untuk Dewan Juri Tim Fasilitator mengundang Penasehat KOMAPO Bapak Melkior N.N Sitokdana, S.Kom., M.Eng. yang juga sekaligus Dosen tetap di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Jawa Tengah sebagai Juri.

SAAT DEBAT BERLANGSUNG

Untuk Debat Perdana berjalan sangat meria. Setiap sesi menjadi ajang adu argumen, gagasan, pandangan dan pendapat kedua Tim. Debat berlangsung kurang lebih 2 Jam dan penuh antusias dari para pendukung kedua tim. Pendukung Pro Pendidikan dan juga Pendukung Pro Kesehatan. 

Debat berjalan dengan baik hingga berakhir. Kurang lebih ada 90 anggota KOMAPO yang hadir baik itu dari Kota Salatiga, Semarang dan juga Yogyakarta. Turut hadir juga partisipan dalam moment tersebut. 

Doc. Tim Fasilitator
Doc. Tim Fasilitator

Doc. Tim Fasilitator
Doc. Tim Fasilitator

DEWAN JURI

Melkior N.N Sitokdana, S.Kom., M.Eng.
Melkior N.N Sitokdana, S.Kom., M.Eng.

MODERATOR

Ikris W. Yamhin
Ikris W. Yamhin

TIM PRO PENDIDIKAN

Imanuel Tumtikan
Imanuel Tumtikan

Hendrik Taplo
Hendrik Taplo

Elia A. Mimin
Elia A. Mimin

Salmon Okbirok
Salmon Okbirok

TIM PRO KESEHATAN

Laurensius Uropmabin
Laurensius Uropmabin

Agus Kakyarmabin
Agus Kakyarmabin

Silvia Wayam
Silvia Wayam

Wandy Kaleyala
Wandy Kaleyala

Saatnya untuk Generasi Muda Pegunungan Bintang khususnya Mahasiswa berinovasi, berpikir, bertindak dan berikan kontribusi nyata untuk membanguan Pegunungan Bintang yang unggul dari berbagai segi baik itu kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial dan politik. Organisasi adalah salah satu tempat yang baik untuk mewujudkan itu. 

DEBAT CERDAS KOMAPO hadir untuk membuka ruang bagi Mahasiswa KOMAPO untuk membangkitkan semangat intelektualitas, membentuk mentalitas dan juga untuk memacu, melatih daya berpikir yang kritis, kreatif juga inovatif dan belajar mempertahankan argumen secara logis.

Autors : Redaksi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun