Mohon tunggu...
Pena Paman
Pena Paman Mohon Tunggu... Guru - Pena Paman merupakan akronim dari Pak Mansur dengan nama lengkap Mansur Amriatul lahir di Manggarai Barat, 12 Maret 1987, pendidikan terakhir S1-Pendidikan Fisika. Saat ini mengabdi di MTs Amanah Ruteng Kabupaten Manggarai, Flores Nusa Tenggara Timur.

Pegiat Pendidikan Ruteng

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Masa Pandemi, MTs Amanah Ruteng Laksanakan PTS Online

8 Maret 2021   14:27 Diperbarui: 8 Maret 2021   21:34 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manggarai, Ruteng - Sesuai Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2020/2021 MTs Amanah Ruteng kabupaten Manggarai menggelar Penilaian Tengah Semester (PTS) Genap mulai Senin (8/3 sampai 15/3/2021) secara online.

PTS semester genap ini dilaksanakan secara serentak dari kelas 7 sampai kelas 9 dan di akses menggunakan Komputer/Laptop dan HP android yang sudah terkoneksi internet. Akses PTS di http://elearning.mtsamanahruteng.sch.id/login/cbt

"PTS online ini sebenarnya bukan hal pertama untuk MTs Amanah Ruteng karena proses pembelajaran masa pandemi sudah menggunakan elearning madrasah yang sudah terintegrasi dengan website sekolah dan beberapa penilaian lainnya", ungkap Mansur Amriatul, S.Pd Kepala MTs Amanah Ruteng, Senin (8/3/2021).

Saat yang sama Mansur Amriatul menyampaikan "pemilihan PTS full online ini dilakukan untuk menyesuaikan pola belajar baru siswa pada masa pandemi covid 19 seperti ini. PTS online prosesnya fleksibel, hemat dan secara realtime guru bisa kontrol dari sekolah", tutupnya.

Hal yang sama disampaikan oleh Wakamad Akademik, Wahyuni, S.PdI bahwa "adaptasi terhadap situasi, teknologi dalam pembelajaran dan penilaian ini menjadi hal yang wajib bagi seluruh guru juga siswa dan orang tua. Namun, jika ada kendala teknis yang berhubungan dengan proses ujian, panitia sudah menyiapkan beberapa pilihan:

Pertama, jika siswa mempunyai tidak mempunyai HP dan atau punya HP tetapi tidak mempunyai paket data internet diperkenankan datang ke sekolah untuk menggunakan fasilitas sekolah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. 

Kedua, siswa yang mempunyai HP dan data internet dapat mengerjakan ujian dari rumah  atau darimana saja asal terhubung internet,  tutupnya.

Harapannya seluruh siswa dapat mengikuti PTS ini dengan penuh semangat dan kejujuran. Karena disinilah kejujuran dan kedisplinan diuji. 

Selama PTS dilakukan dari rumah, hanya siswa dan orang tua yang sesungguhnya mengetahui bagaimana anak-anak menyelesaikan ujian. (humasmtsa)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun