Musim lalu menjadi musim yang luar biasa bagi Arsenal karena hampir menjadi juara Liga Premier Inggris setelah sekian lama tidak merasakan gelar juara tersebut.
Arsenal wajar kecewa karena lebih dari separuh musim memimpin Liga Premier Inggris musim lalu, namun pada beberapa laga akhir disalip oleh Manchester City. Sehingga gelar juara tersebut lepas dan dinilai akan sulit untuk kembali mengulang hal seperti musim lalu.
Meski gagal menjadi juara, raihan Arsenal musim lalu bisa dibilang cukup luar biasa. Terakhir Arsenal menempati posisi 2 klasemen akhir adalah pada musim 2015/2016 lalu. Dan setelah itu tidak pernah lagi mencapai posisi tersebut, bahkan selalu terlempar dari 4 besar.
Dengan hasil musim lalu, manajemen Arsenal melakukan evaluasi yang cermat dengan mempertahankan semua pemain inti musim lalu dan merekrut pemain yang dibutuhkan untuk tim musim ini.
Selain merekrut pemain yang sangat dibutuhkan tim, Arsenal juga melepas beberapa pemain yang dinilai hanya menjadi pelapis ketiga atau bahkan pelapis keempat dalam skuad Arsenal musim lalu. Sehingga hanya menjadi penghangat bangku cadangan dan membuat keuangan klub tidak efisien.
Sebut saja 2 di antaranya adalah Rob Holding dan Albert Sambi Lokonga. Kedua pemain ini harus dilepas oleh Arsenal pada bursa transfer musim panas ini karena tidak masuk dalam rencana tim musim ini.
Rob Holding yang berposisi sebagai bek tengah sebenarnya cukup mendapatkan kesempatan bermain beberapa musim lalu. Namun sejak kembalinya pemain Arsenal lain dari masa peminjaman dan tampil cukup menjanjikan, Rob Holding, otomatis tersingkir karena tidak mampu tampil konsisten.
Berbeda dengan Lokonga yang tidak pernah bisa menunjukkan performa apiknya bersama Arsenal. Banyak yang mengatakan bahwa Lokonga masih belum siap untuk bermain dengan tim dengan tekanan tinggi, sehingga masih perlu banyak pengalaman bermain di level yang lebih tinggi.
Baik Rob Holding maupun Albert Sambi Lokonga, sama-sama dilepas oleh Arsenal pada Deadline Day atau pada hari terakhir penutupan bursa transfer musim panas ini.
Berikut beberapa proses transfer lainnya yang diumumkan secara resmi pada Deadline Day bursa transfer musim panas ini.
1. Rob Holding
Holding meninba ilmu di akademi klub Inggris, Bolton Wanderers, dan bergabung dengan Arsenal sejak awal musim 2016 lalu. Holding sebenarnya cukup potensial, sayangnya Holding pernah mengalami cedera parah dan sejak saat itu performanya tidak pernah kembali ke penampilan terbaiknya.
Holding sempat sedikit konsisten pada musim 2020/2021 lalu, namun kembali mengalami penurunan performa. Akhirnya pada bursa transfer musim panas ini, Rob Holding dilepas pinjam oleh Arsenal ke Crystal Palace dengan durasi 1 musim.
2. Albert Sambi Lokonga
Gelandang tengah ini merupakan salah satu pemain potensial yang dimiliki Belgia, namun sejak pindah dari Anderlecht ke Arsenal, Lokonga tidak pernah tampil konsisten. Malah terus mengalami penurunan performa sehingga terpinggirkan dari skuad inti Arsenal.
Musim lalu Lokonga sempat dipinjamkan ke Crystal Palace pada paruh kedua kompetisi, namun tetap tidak mampu tampil baik. Akhirnya pada awal musim ini Albert Sambi Lokonga dilepas pinjam ke klub promosi, Luton Town.
3. Alvaro Fernandez
Pemain muda 20 tahun ini menimba ilmu di akademi Real Madrid dan Manchester United. Fernandez secara resmi dipromosikan ke tim Manchester United senior pada awal musim lalu dan langsung dipinjamkan ke klub Inggris, Preston North End.
Pada awal musim ini, pemain yang berposisi sebagai bek kiri ini dilepas pinjam oleh Manchester United ke klub Spanyol, Granada. Menarik sebenarnya dicermati alasan pelepasan Fernandez di tengah krisis bek kiri yang dialami oleh Manchester United saat ini.
4. Timothee Pembele
Pemain timnas Prancis U23 ini merupakan pemain keturunan dari negara Republik Demokratik Kongo. Pembele yang merupakan lulusan dari akademi Paris Saint Germain ini berposisi sebagai bek kanan.
Adanya nama Achraf Hakimi dan Nordi Mukiele, membuat Pembele menjadi pilihan ketiga di skuad utama Paris Saint Germain. Sehingga pada awal musim ini Timothee Pembele dilepas pinjam ke klub Inggris, Sunderland selama 1 musim.
5. Ibrahim Sangare
Pemain timnas Pantai Gading ini banyak dibicarakan dalam beberapa musim terakhir ini karena tampil cukup konsisten di lini tengah klub Belanda, PSV Eindhoven. Sangare terus mengalami peningkatan performa, terutama dalam 2 musim terakhir ini.
Akhirnya tepat pada 1 September 2023, Ibrahim Sangare dibeli oleh Nottingham Forest dari PSV Eindhoven dengan mahar Rp 608,36 Miliar. Bersama Nottingham Forest, Ibrahim Sangare diikat kontrak hingga 30 Juni 2028.
6. Alex Iwobi
Iwobi bisa dibilang sebagai salah satu lulusan terbaik dari akademi Arsenal dalam beberapa tahun terakhir ini. Sejak hijrah ke Everton pada awal musim 2019/2020, Iwobi selalu menjadi pilihan utama di lini tengah dan tampil cukup konsisten.
Sayangnya dalam 3 musim terakhir ini Everton tampil buruk dan menghuni papan bawah klasemen. Akhirnya Iwobi memutuskan mencari pengalaman baru awal musim ini yaitu bergabung dengan Fulham secara permanen.
7. Diego Moreira
Pemain muda 19 tahun ini berposisi sebagai sayap kiri dan merupakan salah satu pemain potensial lulusan dari akademi Benfica. Pada awal musim ini Moreira dibeli secara permanen oleh Chelsea dari Benfica, dan diikat dengan kontrak hingga 30 Juni 2028.
Namun karena dinilai masih butuh pengalaman bermain di level tertinggi, Moreira dilepas pinjam oleh Chelsea ke klub Prancis, Olympique Lyon, pada Deadline Day bursa transfer musim panas ini. Diego Moreira juga bisa bermain pada posisi sayap kanan.
Akankah 2 punggawa Arsenal dan beberapa pemain lainnya yang dilepas pada Deadline Day bursa transfer musim panas beberapa hari lalu, bisa bersinar bersama klub barunya?
