Pada akhir pekan ini Liga Premier Inggris kembali bergulir yaitu memasuki pekan kedua. Beberapa laga menarik tersaji pada akhir pekan ini, salah satunya adalah pertandingan antara Manchester City melawan Newcastle United.
Manchester City yang meraih treble winner musim lalu tentu menjadi unggulan di Liga Premier Inggris musim ini. Komposisi skuad yang tidak banyak berubah serta penambahan kekuatan di lini tengah dan lini bertahan membuat Manchester City kembali difavoritkan untuk menjadi kampiun musim ini.
Namun Newcastle United berubah menjadi klub elit dalam 2 musim terakhir ini. Setelah diakuisisi oleh pihak Arab Saudi, Newcastle United seperti membangun skuad dengan cukup baik.
Yang menarik adalah Newcastle United tidak membeli pemain dengan nama besar di pasaran melainkan pemain potensial yang bisa menjadi tulang punggung tim dalam beberapa musim ke depan.
Cara ini menjadi menarik karena tidak mengharapkan hasil yang instan. Dan terbukti musim lalu Newcastle United mampu finish di posisi 4 klasemen serta akan tampil di Liga Champions Eropa musim ini.
Pertandingan antara Manchester City melawan Newcastle United berlangsung di markas Manchester City yaitu di Etihad Stadium, Kota Manchester, Inggris. Laga ini dipimpin oleh wasit Robert Jones.
Dari jalannya laga, Manchester City cukup unggul pada beberapa parameter statistik. Pada penguasaan bola, Manchester City menguasai 59%, berbanding 41% penguasaan bola oleh Newcastle United.
Di sisi jumlah tembakan ke gawang yang on target, Manchester City juga unggul dengan melepaskan 4 kali tembakan ke gawang yang on target. Sedangkan Newcastle United hanya melepaskan 1 kali tembakan ke gawang yang on target.
Hasilnya Manchester City mampu menang tipis dengan skor 1-0 atas tamunya Newcastle United. Gol tunggul yang tercipta pada laga ini dicetak oleh Julian Alvarez pada menit ke 31 setelah menerima asis dari Phil Foden.
Hasil ini membuat Manchester City berada di posisi 2 klasemen sementara dengan poin 6, hanya beda selisih gol dengan Brighton & Hove Albion yang ada di puncak klasemen. Sedangkan Newcastle United berada di posisi 6 dengan poin 3.
Dilansir dari laman Fotmob.com, ada beberapa pemain Manchester City yang tampil apik pada laga menghadapi Newcastle United. Siapakah Man of the Match?
3. Julian Alvarez
Pemain 23 tahun ini merupakan tipe pemain yang disukai oleh banyak pelatih karena cukup versatile atau bisa bermain pada beberapa posisi. Melawan Newcastle United, Alvarez dimainkan sebagai gelandang serang tengah menggantikan peran Kevin De Bruyne yang cedera. Alvarez tampil apik dengan mengkreasikan 1 peluang emas dan mencetak gol kemenangan Manchester City. Rating untuk Julian Alvarez pada laga ini adalah 8,1.
2. Rodri
Pemain 27 tahun ini menjadi andalan di lini tengah Manchester City dan sepertinya tidak akan tergantikan untuk saat ini dan beberapa musim ke depan. Pada laga melawan Newcastle United, Rodri dimainkan sebagai gelandang bertahan bersama Mateo Kovacic. Rodri tampil baik dengan membukukan 15 kali umpan terobosan, melakukan 3 kali dribble bola dengan persentase kesuksesan 100%, dan melakukan 4 kali sapuan. Rating untuk Rodri adalah 8,3.
1. Phil Foden
Pemain 23 tahun ini hampir sama dengan beberapa pemain Manchester City lainnya karena cukup versatile. Hebatnya lagi, meski dimainkan bukan pada posisi utamanya, Foden selalu tampil luar biasa. Pemain yang berposisi asli sebagai winger kiri ini dimainkan sebagai gelandang serang kanan pada laga melawan Newcastle United dan mampu membuat 7 peluang emas dan menyumbang 1 asis. Rating untuk Phil Foden pada laga ini adalah 8,8 dan dinobatkan sebagai Man of the Match.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H