Pada akhir pekan ini, bukan hanya sepakbola di Inggris, Italia, atau Spanyol yang bergulir. Beberapa kompetisi domestik top eropa juga bergulir akhir pekan ini.
Salah satunya adalah Bundesliga Jerman yang memainkan laga di pekan ke 24 pada akhir pekan ini. Salah satu laga menarik yang membuka pekan ke 24 ini adalah pertandingan antara 1899 Hoffenheim melawan VfB Stuttgart.
Kedua tim ini bisa dibilang sebagai klub elit di Liga Jerman. Hoffenheim menjadi klub yang konsisten tampil di Bundesliga Jerman dalam 2 dekade terakhir ini.
Sedangkan Stuttgart lebih hebat lagi, karena sudah eksis di Bundesliga Jerman sejak dekade tahun 1990an. Bahkan Stuttgart banyak menghasilkan bintang timnas Jerman kala itu.
Jika dibandingkan antara Hoffenheim dan Stuttgart, sebenarnya Stuttgart lebih mentereng namanya. Namun dalam beberapa musim terakhir ini, Hoffenheim bisa dibilang lebih unggul dibandingkan dengan Stuttgart.
Sebelum pertandingan di pekan ke 24 musim ini, kedua tim sudah pernah berhadapan sebanyak 19 kali di Bundesliga Jerman. Tercatat Stuttgart menang sebanyak 9 kali, Hoffenheim menang 6 kali, dan hasil imbang 4 kali.
Pertandingan pekan ke 24 Bundesliga musim ini antara Hoffenheim melawan Stuttgart, berlangsung di markas Hoffenheim yaitu di PreZero Arena, Kota Sinsheim, Jerman. Laga yang dipimpin oleh wasit 35 tahun, Matthias Jollenbeck, ini dihadiri oleh 18.099 penonton di stadion.
Dari jalannya laga, Hoffenhein tampil lebih mendominasi dengan 56% penguasaan bola. Sedangkan tim tamu Stuttgart menguasai 44% penguasaan bola.
Dari jumlah tembakan ke gawang, Hoffenheim juga mampu melepaskan 16 kali tembakan ke gawang dengan 6 kali on target. Sedangkan Stuttgart melepaskan 13 kali tembakan ke gawang dengan 4 kali on target.
Hasilnya Hoffenheim menang dengan skor 2-1 atas tamunya Stuttgart. Gol Hoffenheim dicetak oleh Christoph Baumgartner menit ke 85 dan menit ke 90. Sedangkan 1 gol Stuttgart dicetak oleh Wataru Endo menit ke 58.
Kemenangan ini membuat Hoffenheim naik ke posisi 4 klasemen dengan poin 40, menyalip RB Leipzig yang turun ke posisi 5 klasemen. Sedangkan Stuttgart masih tertahan di zona degradasi yaitu posisi 17 klasemen dengan poin 19, dan terancam turun kasta akhir musim ini.
Dilansir dari laman SofaScore.com, ada beberapa pemain Hoffenheim yang tampil apik pada laga ini, antara lain.
1. Christoph Baumgartner
Pemain 22 tahun ini cukup versatile, karena selain menjadi gelandang tengah, Baumgartner juga bisa menjadi striker. Pemain timnas Austria ini merupakan lulusan asli dari akademi Hoffenheim yang promosi ke tim senior pada Januari 2019 lalu.
Melawan Stuttgart, Baumgartner menjadi gelandang tengah bersama Dennis Geiger. Baumgartner tampil apik dengan mencatatkan 3 kali tembakan ke gawang, 6 kali duel udara, dan mencetak 2 gol. Rating untuk Christoph Baumgartner adalah 8,5 dan menjadi Man of the Match.
2. Sebastian Rudy
Pemain 31 tahun yang berposisi sebagai gelandang tengah dan gelandang kanan ini merupakan lulusan dari akademi Stuttgart. Sempat berseragam Bayern Munchen, Rudy akhirnya secara permanen bergabung dengan Hoffenheim pada awal musim ini.
Melawan mantan klubnya Stuttgart, Rudy masuk pada menit ke 58 menggantikan Dennis Geiger. Rudy tampil efektif dengan mencatatkan 3 kali umpan silang dan menyumbang 1 kali asis. Rating untuk Sebastian Rudy adalah 7,4.
Pemain 30 tahun yang bermain pada posisi gelandang serang, winger, dan striker ini menjadi bintang bagi Hoffenheim sejak Januari 2016 lalu. Gagal bersinar bersama Leicester City, akhirnya pemain timnas Kroasia ini sukses bersama Hoffenheim.
Melawan Stuttgart, Kramaric menjadi gelandang serang tengah bersama Georginio Rutter. Kramaric bermain baik dengan membukukan 4 kali umpan silang dan melepaskan 3 kali umpan kunci. Rating untuk Andrej Kramaric adalah 7,3.
4. Benjamin Hubner
Pemain 32 tahun yang berposisi sebagai bek tengah dan bek kiri ini menjadi bagian dari skuad Hoffenheim sejak musim 2016/2017. Performa yang konsisten membuat Hubner selalu menjadi pilihan utama di lini belakang dan menjadi kapten tim.
Melawan Stuttgart, Hubner menjadi bek tengah dalam skema 3 bek sejajar bersama Florian Grillitsch dan Stefan Posch. Hubner tampil kokoh dengan membukukan 4 kali tackles, 8 kali duel udara, dan melepaskan 5 kali umpan panjang. Rating untuk Benjamin Hubner adalah 7,1.
