Mohon tunggu...
M. Anshari Akbar
M. Anshari Akbar Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Sepakbola

Penikmat Sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Chelsea Kandaskan Lille di Babak Per Delapan Final Liga Champions Eropa

23 Februari 2022   13:55 Diperbarui: 23 Februari 2022   14:00 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Christian Pulisic. (via skysports.com)

Pada tengah pekan ini Liga Champions Eropa kembali bergulir. Sama dengan tengah pekan lalu, kali ini masih memainkan leg pertama babak per delapan final.

Salah satu laga menarik pada leg pertama babak per delapan final Liga Champions Eropa kali ini adalah pertandingan antara Chelsea melawan Lille.

Chelsea yang merupakan juara bertahan Liga Champions, tentu tidak akan gentar untuk hadapi juara Ligue 1 Liga Prancis musim 2020/2021, Lille.

Meski berstatus sebagai juara bertahan Liga Champions, dinilai performa Chelsea musim ini sedikit mengalami penurunan. Sehingga kecil peluang untuk meraih gelar juara Liga Champions musim ini.

Sedangkan Lille, kondisinya saat ini lebih parah lagi setelah juara Liga Prancis musim lalu. Selain performa buruk di lapangan, kabarnya manajemen Lille juga sedang dalam masalah serius.

Dari catatan head to head, Chelsea dan Lille sudah bertemu sebanyak 2 pertandingan sebelumnya yaitu di babak grup Liga Champions musim 2019/2020 lalu.

Dan dari 2 laga tersebut, Chelsea selalu menang dengan skor yang sama yaitu 2-1. Baik ketika berstatus sebagai tuan rumah, maupun saat bertandang ke markas Lille.

Pertandingan ketiga antara Chelsea dan Lille kali ini berlangsung di markas Chelsea yaitu di Stamford Bridge, Kota London, Inggris. Laga ini dipimpin oleh wasit asal Spanyol, Jsesu Gil Manzano.

Dari jalannya laga, pertandingan berjalan cukup berimbang, hanya saja Chelsea sedikit unggul dalam penguasaan bola dan bermain lebih efektif.

Chelsea menguasai 51% penguasaan bola, melepaskan 9 kali tembakan ke gawang, dengan 4 kali tembakan ke gawang yang on target. Sedangkan Lille menguasai 49% penguasaan bola, melepaskan 15 kali tembakan ke gawang dengan 2 kali on target.

Hasilnya, Chelsea mampu menang dengan skor 2-0 atas tamunya Lille pada laga ini. Gol Chelsea dicetak oleh Kai Havertz menit ke 8 dan Christian Pulisic menit ke 63.

Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Chelsea yang akan menjalani laga tandang pada bulan depan. Sedangkan bagi Lille, meski selisih 2 gol, mereka masih memiliki peluang untuk mengejar defisit gol tersebut pada leg kedua nanti.

Dilansir dari laman SofaScore.com, ada beberapa pemain Chelsea yang tampil apik pada laga ini, antara lain.

1. Christian Pulisic

Christian Pulisic. (via skysports.com)
Christian Pulisic. (via skysports.com)

Pemain timnas Amerika Serikat berusia 23 tahun ini tidak mampu beradaptasi dengan baik saat musim awal bergabung dengan Chelsea. Kini, Pulisic secara perlahan mulai bisa menemukan sentuhan terbaiknya bersama The Blues.

Melawan Lille, Pulisic dimainkan pada posisi winger kiri dan tampil luar biasa. Pulisic mampu mencatatkan 5 kali dribble bola, melepaskan 2 kali umpan kunci, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Christian Pulisic adalah 7,8 dan menjadi Man of the Match.

2. Ngolo Kante

Ngolo Kante. (via sportsbrief.com)
Ngolo Kante. (via sportsbrief.com)

Pemain 30 tahun ini selalu menjadi yang terbaik di skuad Chelsea pada tiap musim, pada tiap laga. Kante selalu menjadi pilihan utama dalam tim, siapa pun pelatih Chelsea. Juga bersama timnas Prancis, Kante tidak tergantikan di lini tengah.

Kante menjadi starter di posisi gelandang tengah berpasangan dengan Mateo Kovacic pada laga melawan Lille. Kante mampu mencatatkan 4 kali tackles, 12 kali duel darat, melepaskan 2 kali umpan kunci, dan 1 asis. Rating untuk Ngolo Kante adalah 7,6.

3. Thiago Silva

Thiago Silva. (via gettyimages.com)
Thiago Silva. (via gettyimages.com)

Pemain senior 37 tahun ini terus tampil konsisten di lini pertahanan Chelsea, baik dengan skema 3 bek atau 4 bek. Silva dinilai sangat konsisten pada setiap pertandingan, bahkan menjadi salah satu yang terbaik di kompetisi domestik Liga Inggris musim ini.

Silva menjadi bek tengah dalam skema 3 bek sejajar pada laga melawan Lille. Silva tampil kokoh dengan mencatatkan 7 kali clearances, 25 kali duel udara, 4 kali duel darat, dan melepaskan 4 kali umpan panjang. Rating untuk Thiago Silva adalah 7,6.

4. Andreas Christensen

Andreas Christensen. (via sportsmole.co.uk)
Andreas Christensen. (via sportsmole.co.uk)

Pemain 25 tahun ini sempat terpinggirkan dari skuad Chelsea saat dilatih oleh Frank Lampard, bahkan hampir dilepas ke klub lain. Kini, bersama Thomas Tuchel, Christensen menjadi salah satu pemain yang cukup konsisten di lini pertahanan.

Melawan Lille, Christensen menjadi bek tengah bersama Thiago Silva dan Antonio Rudiger. Christensen mampu mencatatkan 3 kali clearances, 3 kali intersepsi, 3 kali duel udara, dan melepaskan 2 kali umpan panjang. Rating untuk Andreas Christensen adalah 7,4.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun