Pemain 22 tahun ini selalu menjadi pilihan utama bagi skuad Thomas Tuchel. Havertz yang bertipe versatile ini diberikan kebebasan di lini serang untuk mengacak-acak lini pertahanan lawan. Havertz bisa dibling cukup underrated di skuad Chelsea musim ini.
Melawan Newcastle United, Kai Havertz menjadi striker tunggal menggantikan Romelu Lukaku yang cedera. Kai Havertz mampu mencatatkan 4 kali tembakan ke gawang dan melakukan 6 kali duel udara. Rating untuk Kai Havertz adalah 7,4.
3. Thiago Silva
Pemain senior 37 tahun ini menjadi pemimpin bagi lini pertahanan Chelsea. Silva yang sangat berpengalaman ini, mampu melakukan duel satu lawan satu dengan pemain lawan. Dan memberikan kekuatan mental bagi skuad muda Chelsea.
Pada laga melawan Newcastle United, Silva kembali menjadi bek tengah pada skema 3 bek sejajar. Silva tampil kokoh dengan mencatatkan 3 kali clearances, 2 kali intersepsi, dan melakukan 2 kali duel udara. Rating untuk Thiago Silva adalah 7,4.
4. Andreas Christensen
Pemain 25 tahun ini sempat tidak mendapatkan tempat di skuad Chelsea saat dilatih oleh Frank Lampard. Namun di era Thomas Tuchel, Christensen selalu menjadi tumpuan di lini pertahanan, bersama Thiago Silva dan Antonio Rudiger.
Pada laga melawan Newcastle United, Christensen menjadi bek tengah sebelah kanan dan tampil luar biasa. Christensen mampu mencatatkan 10 kali duel udara, 3 kali duel darat, dan melepaskan 5 kali umpan panjang. Rating untuk Andreas Christensen adalah 7,4.