Pada akhir pekan kemarin, Laliga Spanyol memainkan laga perdana. Dan yang menjadi pusat perhatian adalah pertandingan Barcelona melawan Real Sociedad. Hal ini dikarenakan Barcelona akan menjalani musim perdana tanpa Lionel Messi saat ini setelah bertahun-tahun selalu ada sang mega bintang.
Selain pertandingan Barcelona melawan Real Sociedad, salah satu pertandingan lain yang cukup menarik adalah pertandingan Sevilla melawan Rayo Vallecano.
Meski tidak sebesar Barcelona, Real Madrid, atau Atletico Madrid, nama Sevilla akan selalu menjadi salah satu klub papan atas Spanyol.
Musim lalu, Sevilla berhasil finish di posisi 4 klasemen Laliga Spanyol dan berhak tampil di babak grup Liga Champions Eropa. Sedangkan Rayo Vallecano merupakan klub promosi dari Laliga 2 pada awal musim ini.
Tentu di atas kertas, Sevilla lebih diunggulkan pada laga kali ini. Bukan hanya karena peringkat tim, Sevilla memiliki kualitas skuad yang lebih baik dibandingkan dengan Rayo Vallecano.
Pertandingan antara Sevilla melawan Rayo Vallecano kali ini berlangsung di markas Sevilla yaitu di Ramon Sanchez Pizjuan, Kota Seville. Pertandingan ini juga dihadiri langsung oleh 13.962 penonton di stadion.
Dari jalannya pertandingan, terlihat cukup jelas perbedaan kualitas kedua tim. Sevilla mampu menguasai 75% penguasaan bola, sedangkan Rayo Vallecano hanya memiliki 25% penguasaan bola.
Kemudian dari sisi jumlah tembakan ke gawang, Sevilla melepaskan 21 kali tembakan ke gawang, sedangkan lawannya Rayo Vallecano hanya melepaskan 4 kali tembakan ke gawang.
Hasilnya, Sevilla menang telak dengan skor 3-0 atas tamunya Rayo Vallecano. Gol Sevilla dicetak oleh Youssef En Nesyri pada menit ke 19, dan 2 gol dari pemain anyar mereka, Erik Lamela, pada menit ke 55 dan menit ke 79.
Dilansir dari laman SofaScore.com, terdapat beberapa pemain Sevilla yang tampil menonjol pada laga ini, di antaranya.
1. Erik Lamela
Pemain 29 tahun yang berposisi sebagai gelandang serang ini merupakan pemain anyar yang direkrut oleh Sevilla pada awal musim ini dari Tottenham Hotspur. Lamela masuk dalam skema transfer pertukaran Bryan Gil yang ke Tottenham Hotspur.
Pada laga melawan Rayo Vallecano, Lamela masuk pada awal babak kedua menggantikan Oussama Idrissi. Lamela tampil apik dengan mencatatkan 2 kali tembakan ke gawang dan mencetak 2 gol. Rating untuk Erik Lamela adalah 9,0 dan menjadi Man of the Match.
2. Youssef En Nesyri
Borussia Dortmund yang ingin merekrut sang striker.
Pemain 24 tahun yang berposisi sebagai striker ini merupakan mesin gol bagi Sevilla musim lalu. Bahkan En Nesyri masuk dalam daftar incaran beberapa klub elit eropa, salah satunya yang serius adalahPada laga melawan Rayo Vallecano, En Nesyri kembali menjadi starter pada posisi striker tengah. En Nesyri tampil apik dengan mencatatkan 5 kali tembakan ke gawang, mencetak 1 gol dan 1 asis. Rating untuk Youssef En Nesyri adalah 8,2.
3. Marko Dmitrovic
Penjaga gawang 29 tahun ini baru diboyong oleh Sevilla pada awal musim ini. Penjaga gawang berkebangsaan Serbia ini tampil konsisten bersama klub Spanyol, Eibar, dalam beberapa musim terakhir ini sehingga diboyong oleh Sevilla.
Pada laga melawan Rayo Vallecano, Marko Dmitrovic dimainkan sebagai starter. Selain berhasil mencegah gawangnya kebobolan, Marko Dmitrovic juga berhasil melakukan 5 kali penyelamatan penting. Rating untuk Marko Dmitrovic adalah 7,9.
4. Diego Carlos
Pemain 28 tahun yang berposisi sebagai bek tengah ini merupakan tembok kokoh Sevilla dalam 2 musim terakhir ini. Bahkan nama Diego Carlos menjadi nama yang diincar oleh beberapa klub elit eropa, bersama rekannyaPada laga melawan Rayo Vallecano, Diego Carlos menjadi bek tengah bersama Jules Kounde dan Karim Rekik dalam skema 3 bek tengah sejajar. Carlos mencatatkan 5 kali clearances, 7 kali duel udara, dan melepaskan 13 kali umpan panjang. Rating untuk Diego Carlos adalah 7,5.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H