Pada beberapa hari terakhir ini penduduk dunia sedang dimanjakan dengan tontonan Olimpiade 2020. Hal ini menjadi sebuah tontonan menarik ketika penduduk dunia tengah dirundung oleh pandemi korona yang belum berakhir.
Tidak terkecuali para pecinta sepakbola, karena saat ini liga-liga elit eropa belum dimulai, membuat tayangan Olimpiade 2020 cabang sepakbola menjadi salah satu tontonan yang sangat menghibur.
Sampai pada saat ini, cabang sepakbola sudah menyelesaikan pertandingan di babak per empat final. Sehingga beberapa hari lagi akan menyelenggarakan babak semifinal.
Pada babak per empat final, ada salah satu laga yang sangat menarik yaitu antara Korea Selatan melawan Meksiko. Pertandingan kedua tim ini menjadi menarik karena kedua tim memiliki sejarah yang cukup panjang di ajang Olimpiade.
Pada Olimpiade London 2012 lalu, Meksiko merupakan peraih medali emas pada cabang sepakbola. Sedangkan Korea Selatan merupakan peraih medali perunggu pada Olimpiade 2012.
Di babak penyisihan grup Olimpiade 2020 kali ini, Meksiko merupakan runner up dari grup A. Sedangkan Korea Selatan menjadi juara grup B.
Pertandingan antara Korea Selatan melawan Meksiko pada babak per empat final Olimpiade 2020 kali ini berlangsung di Nissan Stadium, Kota Yokohama, Jepang.
Dari jalannya laga, kedua tim memainkan pertandingan terbuka dan saling serang. Meski statistik penguasaan bola dan jumlah tembakan ke gawang, Korea Selatan lebih mendominasi, timnas Meksiko mampu tampil lebih efektif.
Hasilnya, tercipta 9 gol pada laga Korea Selatan melawan Meksiko kali ini. Meksiko menang telak dengan skor 6-3 atas Korea Selatan. Dan berhak lolos ke babak semifinal.
Gol Meksiko dicetak oleh Henry Martin pada menit ke 12 dan menit ke 54, Luis Romo pada menit ke 29, Sebastian Cordova pada menit 39 dan menit ke 63, dan gol dari Eduardo Aguirre pada menit ke 84. Sedangkan gol Korea Selatan dicetak oleh Dong Gyeong Lee pada menit ke 20 dan menit ke 51, dan gol dari Ui Jo Hwang pada injury time babak kedua yaitu menit ke 90+1.
Menang atas Korea Selatan, Meksiko berhasil lolos ke babak semifinal dan akan berhadapan dengan peraih emas Olimpiade Rio 2016, timnas Brazil. Di babak per empat final, Brazil mengalahkan timnas Mesir.
Menang telak atas Korea Selatan, tercatat ada beberapa punggawa timnas Meksiko yang mampu tampil luar biasa pada laga tersebut, di antaranya.
1. Sebastian Cordova
Pemain yang berposisi sebagai gelandang kiri ini merupakan pemain dari klub Liga Meksiko, Club America. Cordova menjadi salah satu andalan timnas Meksiko pada Olimpiade 2020 kali ini dan selalu menjadi starter pada babak penyisihan grup.
Meski memiliki kelemahan dalam hal kontrol bola, Cordova menjadi bintang pada laga melawan Korea Selatan. Tercatat, Cordova melakukan 4 kali tembakan ke gawang, mencetak 2 gol dan 1 asis. Rating untuk Sebastian Cordova adalah 9,3.
2. Luis Romo
Pemain 26 tahun ini merupakan salah satu pemain senior yang dibawa oleh timnas Meksiko pada Olimpiade 2020 kali ini. Pemain dari klub Liga Meksiko, Cruz Azul ini diharapkan bisa menjadi pembangun serangan dari lini bertahan tim.
Berposisi sebagai pemain bertahan dan gelandang, Romo sangat baik dalam membangun serangan. Melawan Korea Selatan, Romo berhasil mencatatkan 12 kali duel udara, mencetak 1 gol dan 1 asis. Rating untuk Luis Romo adalah 8,3.
3. Henry Martin
Pemain 28 tahun yang berposisi sebagai striker ini juga merupakan salah satu pemain senior yang dibawa pada Olimpiade 2020. Martin diharapkan bisa menjadi mesin gol untuk timnas Meksiko pada Olimpiade 2020. Martin saat ini bermain untuk Club America.
Hampir dianggap gagal karena hanya mencetak 1 gol pada babak penyisihan, Martin membuktikan kualitasnya pada laga melawan Korea Selatan. Henry Martin berhasil melakukan 8 kali duel udara dan mencetak 2 gol. Rating untuk Henry Martin adalah 8,0.
4. Eduardo Aguirre
Pemain 22 tahun yang berposisi sebagai striker ini merupakan pemain dari klub Liga Meksiko, Santos Laguna. Dengan potensi yang dimiliki, Aguirre diharapkan bisa mengambil banyak ilmu dari seniornya Henry Martin pada Olimpiade 2020.
Pada laga melawan Korea Selatan, Aguirre masuk pada menit ke 78 menggantikan Henry Martin. Meski sering menjadi pemain pelapis, melawan Korea Selatan, Aguirre mencatatkan 2 kali tembakan ke gawang dan mencetak 1 gol. Rating untuk Eduardo Aguirre adalah 7,7.
5. Alexis Vega
Pemain 23 tahun yang bertipe versatile ini merupakan tumpuan permainan di lini depan timnas Meksiko pada Olimpiade 2020. Memiliki keunggulan dalam mengatur pola permainan dan menekan lini pertahanan lawan, membuat Vega menjadi harapan Meksiko.
Pemain dari klub Guadalajara ini menjadi winger kiri pada laga melawan Korea Selatan. Vega berhasil membukukan 7 kali dribble bola, melepaskan 4 kali umpan kunci, dan menyumbang 1 asis. Rating untuk Alexis Vega adalah 7,6.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
