Mohon tunggu...
M. Anshari Akbar
M. Anshari Akbar Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Sepakbola

Penikmat Sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

4 Pemain yang Tampil Apik Selama Babak Perdelapan Final EURO 2020

30 Juni 2021   23:45 Diperbarui: 1 Juli 2021   00:17 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kasper Dolberg. (via dw.com)

Pertengahan pekan ini, babak per delapan final EURO 2020 memasuki laga terakhir yaitu pertandingan antara Swedia melawan Ukraina. Dan hasilnya Ukraina mampu mengalahkan Swedia.

Kemenangan Ukraina atas Swedia menjadi pelengkap 7 tim yang sudah menang sebelumnya. Dan total, 8 tim yang menang pada babak per delapan final tersebut, akan bersaing di babak per empat final.

Selama babak per delapan final, ada beberapa kejutan terjadi. Jika laga yang lain belum terlalu membuat terkejut, maka kemenangan Swiss atas Prancis menjadi yang paling mengejutkan pada babak per delapan final kali ini.

Belgia yang menang dari Portugal, mungkin sudah banyak yang prediksi sebelumnya. Italia yang mengalahkan Austria, juga banyak yang mengunggulkan Italia.

Kroasia yang kalah dari Spanyol, juga ada yang membuat analisis sebelumnya. Inggris mengalahkan Jerman, Denmark mengalahkan Wales, Ukraina mengalahkan Swedia, mungkin banyak juga yang mengira sebelumnya.

Republik Ceko mengalahkan Belanda, sedikit mengejutkan. Namun tidak terlalu menjadi pembahasan karena dinilai skuad Belanda pada EURO 2020 kali ini, tidak secemerlang skuad-skuad sebelumnya.

Kalahnya Prancis dari Swiss merupakan kejutan yang hadir pada babak per delapan final EURO 2020 kali ini. Hal ini karena Prancis berstatus sebagai tim unggulan utama pada gelaran kali ini.

Prancis digadang-gadang sebagai kandidat kuat juara EURO 2020 kali ini. Bahkan Prancis masuk dalam urutan paling atas dalam hal prediksi juara EURO 2020.

Namun ternyata harus tersingkir lebih awal karena gagal adu pinalti melawan Swiss. Ini menjadi peringatan bagi Spanyol yang akan berhadapan dengan Swiss pada babak per empat final nanti.

Di tengah kemeriahan tim-tim yang lolos ke babak per empat final. Babak per delapan final menyisakan beberapa statistik menarik.

Berikut beberapa pemain yang tampil luar biasa untuk timnasnya masing-masing selama babak perdelapan final.

1. Oleksandr Zinchenko

Oleksandr Zinchenko. (via trending24news.site)
Oleksandr Zinchenko. (via trending24news.site)

Pemain Manchester City ini terus mengalami peningkatan performa dalam beberapa musim terakhir ini. Hal ini membuat sang pemain menjadi andalan di sisi kiri permainan timnas Ukraina. Zinchenko yang baik ketika bertahan dan menyerang, tampil luar biasa untuk Ukraina pada babak per delapan final.

Zinchenko menjadi bintang ketika mengantarkan timnas Ukraina lolos ke babak per empat final setelah mengandaskan Swedia. Zinchenko mampu mencetak 1 gol dan menyumbang 1 asis pada laga melawan Swedia. Rating untuk Oleksandr Zinchenko adalah 8,8.

2. Ferran Torres

Ferran Torres. (via Getty Images)
Ferran Torres. (via Getty Images)

Pemain 21 tahun yang berposisi sebagai gelandang kanan ini, juga bisa bermain sebagai winger kanan dan striker tengah. Torres baru diboyong oleh Manchester City dari Valencia pada awal musim ini. Meski belum menjadi andalan Manchester City, Torres menjadi starter di skuad timnas Spanyol.

Pada babak per delapan final, Torres menjadi winger kanan pada laga Spanyol melawan Kroasia. Menghadapi tim seperti Kroasia yang merupakan spesialis turnamen besar, tentu menjadi tantangan besar. Torres tampil luar biasa dengan mencetak 1 gol dan 1 asis. Rating untuk Ferran Torres adalah 8,7.

3. Tomas Holes

Tomas Holes. (via eurosport.com)
Tomas Holes. (via eurosport.com)

Pemain 28 tahun ini merupakan pemain dari klub juara Liga Republik Ceko, Slavia Praha. Pemain yang cukup versatile ini menjadi pemain yang paling penting dalam tim, baik di level klub maupun di level timnas. Republik Ceko harus berhadapan dengan Belanda pada babak per delapan final.

Melawan tim dengan status unggulan, membuat para pemain Republik Ceko termotivasi untuk membuktikan kualitas tim mereka. Tomas Holes yang mengisi posisi gelandang bertahan tampil apik dengan mencatatkan 1 gol dan 1 asis. Rating untuk Tomas Holes adalah 8,7.

4. Kasper Dolberg

Kasper Dolberg. (via dw.com)
Kasper Dolberg. (via dw.com)

Pemain muda 23 tahun ini merupakan punggawa dari klub Prancis, Nice. Dolberg sebenarnya tidak tampil konsisten dan memukau pada musim ini bersama klubnya, Nice. Hal ini membuat Dolberg tidak menjadi pilihan utama pada skuad timnas Denmark pada EURO 2020 kali ini.

Namun pada laga di per delapan final melawan Wales, Dolberg dimainkan sebagai striker tunggal. Penampilan apik para pemain Denmark dan penampilan buruk Wales membuat Dolberg semakin gemilang pada laga ini. Tercatat, Dolberg mencetak 2 gol dan mendapatkan rating 8,5.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun